Selain itu posyandu dan bale RW juga rusak parah akibat tertimbun longsoran, serta ada juga 30 rumah dan satu bangunan SDN Mekarmulya yang terancam.
"Sedangkan jumlah KK yang terancam ada 45 dengan jumlah jiwa mencapai 179. Sebagain warga kini sudah dievakuasi ke tempat lain yang lebih aman," katanya.
Baca Juga: Babak Baru Kasus Pemotongan Dana Bansos 2018 Kabupaten Tasikmalaya, Senin Ini Mulai Sidang Perdana
Selain itu, tutur Budi, ada juga dua jembatan yang rusak berat. Akses jalan menuju ke lokasi sulit ditempuh karena kerusakan yang terjadi pada dua jembatan tersebut sehingga tak bisa dilewati. Untuk sementara warga hanya menggunakan jembatan darurat untruk bisa beraktivitas.
Budi juga menerangkan, bencana longsor di Talegong juga terjadi di wilayah Desa Mekarwangi. Di sini terdapat dua rumah yang mengalami kerusakan parah sehingga penghuninya terpaksa dievakuasi ke rumah saudaranya
Longsor di Kecamatan Talegong, tambah Budi, juga terjadi di wilayah Desa Selaawi serta di desa lainnya. Namun untungnya, longsor di desa yang lain ini tak sampai menimbulkan kerusakan yang parah.*