Kecelakaan Lalu Lintas di Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2021, Meningkat dari Tahun Sebelumnya

- 29 Desember 2021, 16:27 WIB
Kapolres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono, saat menggelar rilis akhir tahun di Pos Pengaturan Lalu Lintas Alun-alun Singaparna, Selasa 28 Desember 2021.*
Kapolres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono, saat menggelar rilis akhir tahun di Pos Pengaturan Lalu Lintas Alun-alun Singaparna, Selasa 28 Desember 2021.* /Kabar-Priangan.com/Aris MF

KABAR PRIANGAN - Selama kurun waktu tahun 2021, Polres Tasikmalaya mengklaim telah menyelesaikan 243 perkara kasus dari 252 kasus yang ditangani. Dengan begitu, hampir 96 persen kasus yang masuk mampu dituntaskan.

Sisanya, dipastikan menjadi pekerjaan tertunda untuk segera diselesaikan. "Jadi secara umum selama setahun yakni 2021 ada 252 perkara yang kami tangani," kata Kapolres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono, saat rilis akhir tahun di Pos Pengaturan Lalu Lintas Alun-alun Singaparna.

"Kasus yang mampu diselesaikan dengan baik ada 243 perkara. Maka persentasenya sebanyak 96 persen sudah dituntaskan. Untuk sisanya masih dalam progres, ke depannya kami berkomitmen akan terungkap semua," katanya, Selasa 28 Desember 2021.

Baca Juga: Sedang Berenang di Sungai Ciwulan, Seorang Remaja Warga Cigalontang Tasikmalaya Tewas Terseret Arus

Adapun untuk kasus-kasus yang menonjol, lanjutnya, ada perkara kasus pencabulan terhadap santri oleh oknum guru ngaji di Kecamatan Bantarkalong dan kini telah dilimpah ke Kejaksaan Negeri Kabupaten Tasikmalaya.

Selain itu kasus pengrusakan tiga kendaraan Polri saat unjuk rasa memprotes vonis Habib Rizieq Shihab di halaman kantor Kejari Kabupaten Tasikmalaya.

Kemudian, kasus penyalahgunaan narkotika demgan ditemukannya ladang ganja dengan kurang lebih 30 pohon ganja di Kecamatan Bantarkalong. Polisi menetapkan satu orang yakni pemilik ladang sebagai tersangka.

Baca Juga: Liburan Nataru Obwis di Tasikmalaya Masih Sepi Pengunjung Termasuk Gunung Galunggung, Ini Penyebabnya

Adapun kasus tingkat kecelakaan lalu lintas, tahun 2021 terjadi di 129 kejadian, meningkat dari tahun 2020 yang 106 kejadian. Penyebabnya dari mulai sarana prasarana jalan, hingga kebanyakan akibat human error.

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x