Perhutani dan Peneliti Unsil Tasikmalaya Dukung Gunung Cakrabuana Jadi Kampus Alam, Satu-satunya di Indonesia

- 9 Januari 2022, 22:12 WIB
Seekor amfibi spesies Chalcorana Chalconota di kawasan Gunung Cakrabuana yang berhasil dipotret Diki Muhamad Chaidir, seorang peneliti Unsil Tasikmalaya.*
Seekor amfibi spesies Chalcorana Chalconota di kawasan Gunung Cakrabuana yang berhasil dipotret Diki Muhamad Chaidir, seorang peneliti Unsil Tasikmalaya.* /Kabar-Priangan.com/Dok. Diki Muhamad Chaidir

Baca Juga: Lahan di Garut Dalam Kondisi Kritis, Helmi Budiman: Mari Tiada Hari tanpa Tanam Pohon

Jumlah yang terdata, ada sekitar 105 kelompok pecinta alam tersebar di kota dan Kabupaten Tasikmalaya, ditambah para relawan yang diperbantukan di BPBD, Dinas Sosial, dan PMI.

"Kawasan Cakrabuana ini memiliki keanekaragaman hayati yang dapat dijadikan sarana pelatihan survival. Selain itu di sini banyak lembah dan tebing yang dapat digunakan untuk latihan vertikal rescue untuk para relawan kebencanaan, termasuk TNI dan Polri," kata Galih.

Namun ia menyayangkan di kawasan yang berstatus hutan produksi ini masih banyak berkeliaran para pemburu liar. Padahal di sana banyak fauna yang harus dilindungi. Galih juga berharap sebagian kawasan Gunung Cakrabuana statusnya dinaikkan menjadi kawasan hutan lindung.*

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x