Network
KABAR PRIANGAN - Mengenang satu tahun musibah longsor di Dusun Bojongkondang, Desa Cihanjuang, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) bersama Pemerintah Desa Cihanjuang menggelar ritual do'a bersama di Mushola Nurul Qolbi SBG dan tabur bunga dilokasi kejadian. Minggu 9 Januari 2022 kemarin.
Longsor yang terjadi satu tahun silam, menelan 40 jiwa, selain merenggut nyawa warga, juga menjadi korban diantaranya, Danramil Cimanggung, Kasi BPBD Sumedang dan Kasi Trantib Kecamatan Cimanggung.
Kades Cihanjuang Yuyus Yusuf mengatakan, do'a dan tabur bunga dilakukan untuk mendoakan para korban yang telah meninggal dunia dalam musibah longsor lalu.
Baca Juga: SUMEDANG: Arca Kembar Bermotif Wajah Manusia Ditemukan Di Bukit Ini
"Kami mendoakan para korban, agar mereka diterima iman Islamnya, dan mendapatkan tempat yang istimewa disisi Allah SWT, juga diserahkan bantuan bagi anak yatim yang ditinggalkan ayahnya meninggal," ucapnya.
Yusuf menambahkan, terkait relokasi sebanyak 30 unit rumah akan dibangun dilahan Perum SBG oleh Pemda, bagi korban terdampak longsor.
Baca Juga: MISTERI SUMEDANG: Cerita Wewe Gombel di Waduk Jatigede, Kelakuannya Bikin Jengkel Emak-emak
"Sesuai informasi dari Bapppeda bahwa bulan ini Januari sampai maret akan dilaksanakan. Sesuai SK Bupati yang harus direlokasi sebanyak 30 KK yang ada di perum SBG dan warga Dusun Bojong Kondang," katanya.***
