Soal Serangan Monyet di Sumedang Pemerintah akan Terjunkan Pawang

- 14 Januari 2022, 16:28 WIB
Sejumlah pejabat meninjau lokasi perkebunan di Sumedang yang sering diserang kawanan monyet.*
Sejumlah pejabat meninjau lokasi perkebunan di Sumedang yang sering diserang kawanan monyet.* /kabar-priangan.com/Taufik Rohman /

KABAR PRIANGAN - Serangan kawanan monyet di enam wilayah desa di Kecamatan Ganeas, Kabupaten Sumedang, telah banyak menimbulkan kerusakan terhadap usaha pertanian masyarakat.

Akibat maraknya serangan kawanan monyet tersebut, kini para petani di wilayah Kecamatan Ganeas, jadi banyak yang mengalami gagal panen.

Keluhan warga mengenai serangan hama monyet ke areal pertanian ini, langsung mendapat respons dari pemerintah.

Baca Juga: Genting! Ribuan Kawanan Monyet Serang Pertanian Warga di Enam Wilayah Desa di Sumedang

Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang Herman Suryatman, dan perwakilan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), turun untuk meninjau secara langsung kondisi di lapangan.

"Belum lama ini saya menerima keluhan, bahwa di daerah ini banyak sekali monyet yang merusak pertanian masyarakat. Untuk menindaklanjuti keluhan tersebut, saya bersama Pa Sekda Sumedang dan dari Kementerian Kehutanan, sengaja datang ke lokasi ini," kata petugas BKSDA di Kantor Desa Sukawening, Kecamatan Ganeas, Jumat, 14 Januari 2022.

Selain untuk menampung aspirasi masyarakat, kata Sutrisno, kedatangannya ke Sumedang ini, memang untuk memastikan kondisi areal pertanian masyarakat di wilayah Kecamatan Ganeas, yang belakangan ini selalu diserang kawanan monyet.

Baca Juga: SUMEDANG: Soal Tagihan Miliaran ke OTD Waduk Jatigede, Kontraktor Sebut Pemda Tak Tahu Malu

Perwakilan BKSDA  ini menuturkan, serangan kawanan monyet di wilayah Kecamatan Ganeas memang merupakan masalah serius yang perlu segera ditangani. 

Sebab apabila terlalu lama dibiarkan, nantinya bisa menimbulkan kerugian yang lebih besar bagi masyarakat petani.

"Barusan saya telah melihat secara langsung ke areal perkebunan masyarakat. Di lokasi, warga juga mengeluhkan kepada saya soal serangan monyet," ujarnya.

Baca Juga: Sekda Sumedang: Pengawasan Daerah Penemuan Fosil Purba Harus Lebih Diperketat

Dan untuk menindaklanjutinya, maka saat itu juga angsung berkoordinasi dengan pihak Kementerian Kehutanan, agar segera dilakukan upaya penangan yang serius.

"Sudah saya koordinasikan. Nanti katanya akan langsung disurvei dan ditindaklanjuti, dengan mendatangkan pawang monyet," katanya.

Rencana penanganan serangan monyet ke areal pertanian warga ini, dibenarkan pula oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman.

Baca Juga: Polres Sumedang Ringkus Tujuh Tersangka Kasus Narkotika Modus Tempel

"Masalah serangan kawanan monyet ke lahan pertanian warga di Kecamatan Ganeas ini, akan segera ditindaklanjuti. Barusan Pa Dewan juga telah langsung berkoordinasi dengan pihak Kementerian Kehutanan," ujar Herman.

Terkait masalah ini, sambung Herman, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang tentu tidak akan tinggal diam. Pihaknya, akan selalu merespons setiap keluhan dan persoalan yang terjadi di masyarakat.

Termasuk soal keluhan serangan monyet yang merusak pertanian warga di Kecamatan Ganeas ini, Pemda Sumedang akan terus memfasilitasi upaya penanganan hama pertanian jenis hewan primata ini. 

Baca Juga: Ibu Kades di Sumedang Blak-blakan: Masuk Lubang Ini Gak Bakal Bisa Lama, Rasanya Mau Muntah

Sebagaimana diketahui, ribuan kawanan monyet tersebut, belakangan ini terus menerus merusak area pertanian, hingga para petani di wilayah tersebut alami kerugian.

Lahan-lahan pertanian yang selalu diserang dan dirusak kawanan monyet itu, tersebar di enam wilayah desa, yakni wilayah Desa Sukawening, Dayeuhluhur, Tanjunghurip, Ganeas, Sukaluyu dan Cikoneng.***

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah