Soroti Kasus Kematian Anak Usai Vaksinasi, Pemkot Tasikmalaya Wajibkan Orang Tua Dampingi Anak Saat Divaksin

- 19 Januari 2022, 10:07 WIB
Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan.
Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan. /kabar-priangan.com/Asep MS/

KABAR PRIANGAN - Kasus seorang siswa Sekolah Dasar di Kota Tasikmalaya yang meninggal dunia usai divaksin di sekolahnya, Senin 17 Januari 2022 menjadi sorotan berbagai pihak.

Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Tasikmalaya Gilman Mawardi meminta Pemkot Tasikmalaya mengantisipasi dampak psikologis terhadap masyarakat. Jangan sampai dari kejadian tersebut masyarakat menjadi takut anak-anaknya untuk divaksin

"Masyarakat harus diedukasi dengan penjelasan yang gamblang terkait kasus ini. Jangan sampai masyarakat yang tadinya berminat divaksinasi jadi ragu bahkan takut," ujar Gilman, Rabu 19 Januari 2022.

Baca Juga: Uu Ruzhanul Tuntut Permintaan Maaf Arteria Dahlan, Panglima Santri Siap Kerahkan Komunitas Pesantren

Lebih lanjut ujar Gilman, pihaknya akan memanggil Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk meminta penjelasan terkait kejadian ini.

"Detail penyebab kematian dari kejadian ini harus dijelaskan, sehingga masyarakat paham. Kami sudah agendakan untuk rapat dengar pendapat dengan Dinkes," ujarnya.

Selain itu Gilman juga meminta agar setiap anak yang hendak divaksinasi harus didampingi oleh orangtua.

Baca Juga: Viral Video Oknum Bobotoh Sedang Melakukan Konvoi Kemenangan Persib Halangi Ambulans

"Sehingga proses screening atau penggalian informasi riwayat kesehatan terhadap anak bisa maksimal," kata Gilman.

Halaman:

Editor: Dede Nurhidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x