"Kita bisa melihat sejumlah warga dan wisatawan latihan surving dengan pemandu yang handal. Kita bisa juga melihat pemandangan bawah laut menggunakan snorkeling," ujar Darul.
Kedua, Batu Mandi. Ini lokasi turis-turis asing mandi. Jika musim panas tiba sekitar agustus, banyak turis asing datang untuk berjemur. Selain membuat badan jadi rileks, juga sebagai terapi pengobatan kulit.
Baca Juga: Viral di Medsos! Tabrakan Beruntun di Sumedang, Begini Penjelasan Saksi Mata
Ketiga, Guha Sarang Walet. Goa ini oleh sebagian masyarakat digunakan untuk bertapa. Lokasi ini merupakan tempat walet berkembang biak.
Keempat, Pasir Putih tempat penyu berkembang biak. Tempat ini sangat dilindungi dan sangat dilarang kita mengujunginya. Sebab populasi penyu harus terus dilestarikan. Keamanan penyu dalam berkembang biak juga perlu dijaga.
Kelima, Patung Raja Mantri. Patung ini terbilang keramat. Setiap 1 Muharam sering dijadikan pembuangan sesajen saat syukuran laut.
Baca Juga: Hasil Survey Capres oleh IPRC di Jabar Terbaru, Ridwan Kamil Dibayangi Prabowo, Anies, dan Ganjar
Menurut Darul, berkah di bukanya lagi pariwisata Pangandaran, baginya sangat begitu membantu perekonomian. Selain itu memakmurkan Pangandaran khususnya wisata pantai.
"Saran saya, jika ingin berwisata ke Pantai Barat menggunakan perahu, datangnya pagi pagi karena airnya tenang, angin tidak kencang," kata Darul.