Triliunan Rupiah Mengalir ke Sumedang, Bupati Dony Sebut Ini Sinyal Bagus

- 8 Februari 2022, 14:25 WIB
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, menyebutkan angka investasi yang masuk ke Sumedang terus menguat.
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, menyebutkan angka investasi yang masuk ke Sumedang terus menguat. /kabar-priangan.com/DOK./

KABAR PRIANGAN - Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, mengklaim bahwa tingkat kepercayaan investor terhadap Sumedang, terlihat sudah semakin tinggi.

Tingginya tingkat kepercayaan investor ini, dapat dibuktikan dengan terus meningkatnya angka investasi yang masuk ke wilayah Kabupaten Sumedang selama tahun 2021.

Meski masih dalam kondisi pandemi Covid-19, namun nilai investasi yang masuk ke Sumedang selama tahun 2021 ternyata justru terlihat meningkat hingga menembus angka Rp 4,2 triliun, atau mengalami kenaikan sekitar 380 persen dari nilai investasi selama tahun 2020 yang jumlahnya hanya Rp1,1 triliun. 

Baca Juga: Sumedang Dapat Investasi Sebesar Rp 43 Miliar, Siap-siap Banyak Lowongan Pekerjaan

"Itu artinya, Investor masih melihat bahwa Sumedang is good for business and investment. Ini sinyal bagus bagi pertumbuhan ekonomi di Sumedang,” kata Dony Ahmad Munir, Selasa, 8 Februari 2022.

Angka investasi yang masuk sepanjang tahun 2021 itu, kata Dony, berhasil melampaui target Indeks Kinerja Utama (IKU) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMTSP) Kabupaten Sumedang Tahun 2021, yang hanya sebesar Rp 1,6 triliun.

"IKU DPMTSP pada tahun 2021 kemarin itu, terealisasi sebesar 266 persen. Jadi sudah melampaui target," ujar Bupati Dony.

Baca Juga: Kabar Baik! Ini Solusi yang Disiapkan Bupati Sumedang untuk Atasi Masalah Permodalan UMKM

Sebagaimana dilaporkan DPMTSP, sambung Dony, capaian investasi sebesar Rp 4,2 triliun yang masuk ke Sumedang sepanjang tahun 2021 itu, terdiri atas penanaman modal dalam negeri (PMDN) sebesar Rp 4,1 triliun dan penanaman modal asing (PMA) sebesar Rp 79,6 miliar. 

"Dari angka tersebut, Sektor Tersier mendominasi yakni sebesar Rp 4,1 triliun atau 95,5 persen dari total investasi. Sedangkan Sektor Primer hanya Rp 6,19 miliar lebih atau 0,15 persen, dan Sektor Sekunder Rp 141,17 miliar lebih atau 3,32 persen," tutur Dony.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x