"Perlu dipahami juga oleh masyarakat bahwa covid-19 varian omicron ini sangat cepat penularannya sehingga masyarakat harus lebih hati hati," tukasnya.
Baca Juga: Bikin Heboh! Dua Pembalap MotoGP Ini Mampir ke Konter Pulsa di Mandalika
Sementara itu Direktur Umum Rumah Sakit dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya, dr. Budi Tirmadi mengatakan, dalam beberapa hari terakhir ini memang terjadi peningkatan pasien covid-19 di RSUD dr. Soekardjo Kota Tasik.
Untuk kesiapan penanganan pasien covid-19, pihaknya telah menyiapkan tempat tidur selain di ruang Bugenvil, juga disiapkan di ruang tulif.
"Jadi total tempat tidur yang telah kami siapkan sebanyak 58 tempat tidur dengan kondisi keterisian tempat tidur (BOR) saat ini sekitar 15 persen," jelasnya.
Baca Juga: Bek Jebolan Audisi Persija Ini Diharapkan Bantu Timnya Bangkit Lawan Madura United Nanti Malam
Dengan rincian, ujar Budi, di ruang Bugenvil ada 6 pasien dan di ruang tulif ada 9 pasien.
"Nanti kita liat kalau ternyata BOR-nya semakin meningkat atau mendekati 50 persen, maka kita siapkan lagi tempat tidur di ruang Mitra Batik," kata Budi.
"Mudah-mudahan dengan prokes semakin baik dan masyarakat semakin waspada, pasien tidak bertambah. Karena yang masuk ke rumah sakit ini kan yang bergejala sedang dan berat,” katanya.
Baca Juga: Konsep Kota-kota Dunia yang Masuk di Metaverse, IKN Nusantara Termasuk?