Boy Rafli Ingatkan Potensi Ancaman Terorisme, Hati-Hati Terhadap Ajaran Berkedok Agama

- 5 Juli 2022, 09:27 WIB
Kepala BPNT Boy Rafli Amar memberikan pemaparan terkait bahaya terorisme pada acara stadium general di Gedung Balairung Rudini Kampus IPDN Jatinangor, Senin 4 Juli 2022. 
Kepala BPNT Boy Rafli Amar memberikan pemaparan terkait bahaya terorisme pada acara stadium general di Gedung Balairung Rudini Kampus IPDN Jatinangor, Senin 4 Juli 2022.  /kabar-priangan.com/Devi Supriyadi /

“Praja calon pimpinan masa datang harus benar-benar dapat membedakan mana yang dakwah agama, mana yang benar-benar menjadi rencana penuh dengan kekerasan”, tuturnya. 

Baca Juga: Panen Raya Cabai di Sumedang, Mentan Syahrul Yasin Limpo Tegaskan Ketersediaan Cabai Cukup

Boy menjelaskan, Jika sudah menghalalkan kekerasan berarti tidak mengacu pada agama manapun, karena semua agama tidak memperbolehkan adanya kekerasan, sedangkan kelompok teroris ini menggunakan agama untuk kepentingan politik agar mereka berkuasa. 

Sementara itu, Rektor IPDN, Hadi Prabowo, menegaskan kepada praja untuk betul-betul mencermati pembekalan yang diberikan oleh Kepala BNPT ini sebagai pedoman yang harus dipahami terutama terkait paham-paham atau kelompok-kelompok yang mendukung intoleransi, radikalisme dan terorisme.

“Adanya radikalisme dimulai dengan adanya intoleransi lalu menjadi ekstrimis dan berkembang menjadi terorisme. Hal ini tentunya harus menjadi kewaspadaan kita semua, apalagi sekarang ini selalu berkedok agama”, ujarnya. 

Baca Juga: Antisipasi Penyebaran PMK Jelang Musim Qurban, Pemkab Sumedang Siagakan 17 Dokter Hewan

Hadi juga terus mengingatkan seluruh praja IPDN untuk memupuk jiwa kebangsaan dan nasionalisme, tidak memperdebatkan perbedaan agama, kuasai ilmu pengetahuan dan pemahaman terhadap agama sesuai tuntunannya.***

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x