Penyelamatan Benda Purbakala, Disparbudpora Sumedang Usulkan Rumah Fosil di Kawasan Konservasi

- 5 Juli 2022, 13:59 WIB
Kepala Bidang Kebudayaan Disparbudpora Kabupaten Sumedang, M Budi Akbar, sedang menunjukkan benda purbakala jenis fosil purba, yang ditemukan di kawasan konservasi wilayah Desa Jembarwangi.
Kepala Bidang Kebudayaan Disparbudpora Kabupaten Sumedang, M Budi Akbar, sedang menunjukkan benda purbakala jenis fosil purba, yang ditemukan di kawasan konservasi wilayah Desa Jembarwangi. /kabar-priangan.com/DOK Taufik Rohman /

"Soal tempat Alhamdulillah sudah ada, jadi tinggal pengusulan anggaran untuk pembangunan rumah fosil-nya saja," ujar Budi.

Baca Juga: Kawasan Konservasi Fosil Purba di Tomo Sumedang Sumedang Mulai Digali Tim Arkeologi

Maka dari itu, sambung Budi, guna mempercepat pembangunan rumah fosil, pihaknya akan mulai mengusulkan anggaran untuk Detail Engineering Design (DED), melalui anggaran perubahan tahun 2022.

"Pada perubahan anggaran tahun 2022 ini, kami akan mulai mengusulkan anggaran untuk DED-nya. Nanti setelah itu, baru akan kita usulkan anggaran untuk pembangunan fisik rumah fosil," tutur Budi.

Budi menambahkan, rumah fosil yang akan dibangun di dua tempat ini, nantinya akan dijadikan sebagai lokasi penyimpanan ratusan patahan fosil purba hasil temuan di kawasan konservasi benda purbakala.

Baca Juga: Sekda Sumedang: Pengawasan Daerah Penemuan Fosil Purba Harus Lebih Diperketat

Benda-benda purbakala hasil temuan para peneliti yang perlu segera diamankan ini, meliputi pecahan fosil gigi hiu, stegodon (gajah purba), kerang moluska, fosil utuh hewan kura-kura purba, fosil dua jenis buaya purba, fosil sapi berusia 800.000 tahun, fosil yang diduga merupakan gigi badak purba, dan fosil berbentuk batu yang diduga mirip perkakas hidup manusia di masa peradaban manusia purba.***

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x