Salman Rushdie mengalami luka yang serius dan diungkapkan oleh Dr Martin Haskell, lukanya susah untuk dipulihkan.
Dalam acara tersebut, ternyata bukan Salman Rushdie saja yang diserang. Namun seorang moderator bernama Henry Reese (73 tahun) salah satu pendiri organisasi yang menawarkan residensi kepada penulis yang menghadapi penganiayaan dan juga ancaman pembunuhan.
Reese menderita cedera wajah dan saat ini dirawat di rumah sakit.
Baca Juga: Resmi! Prabowo Subianto Siap Menjadi Capres di Pilpres 2024
Keduanya rencananya dalam acara diskusi sastra bakal membahas tentang negara Amerika Serikat yang bisa digunakan sebagai negara perlindungan bagi penulis dan seniman di pengasingan.***