Setiap Satu Pekan Satu Nyawa di Garut Melayang, Hingga September 100 Orang Meninggal Akibat Ini

- 18 September 2022, 16:57 WIB
Tim Forum Koordinasi Lalu Lintas Garut berfoto bersama seusai kegiatan pemasangan spanduk peringatan rawan kecelakaan lalu lintas di wilayah Karangpawitan.
Tim Forum Koordinasi Lalu Lintas Garut berfoto bersama seusai kegiatan pemasangan spanduk peringatan rawan kecelakaan lalu lintas di wilayah Karangpawitan. /kabar-priangan.com/Aep Hendy/

KABAR PRIANGAN - Setiap satu pekan, satu nyawa di Garut melayang akibat kecelakaan lalu lintas (laka lantas). Hal ini menunjukan tingginya tingkat kerawanan laka lantas di Garut yang tentunya harus diantisipasi.

Kanit Laka Lantas Satlantas Polres Garut, Iptu Priyo Sambodo, menyebutkan dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah kasus laka lantas di wilayah hukum Polres Garut tahun ini mengalami penurunan. Namun di sisi lain, jumlah kematian akibat laka lantas di Garut naik dibandingkan tahun sebelumnya. 

Dikatakannya, terhitung sejak Januari hingga pertengahan September tahun ini, di Garut sudah ada 100 orang yang meninggal akibat laka lantas. Dengan demikian, jika dirata-ratakan tiap pekannya terdapat satu nyawa melayang akibat laka lantas. 

Baca Juga: Bupati Garut Sebut BIJ Tidak Bangkrut Tapi Dalam Pengawasan OJK

"Kalau angka kasus lakanya turun tapi angka kasus kematiannya justru naik dibanding tahun lalu. Hingga pertengahan bulan ini sudah 100 orang meninggal akibat laka lantas di Garut," ujar Priyo seusai kegiatan pemasangan spanduk peringatan rawan laka lantas di wilayah Karangpawitan, Sabtu, 17 September 2022.

Menurutnya, kegiatan pemasangan spanduk ini merupakan salah satu langkah yang dilakukan Forum Koordinasi Lalu Lintas Garut yang terdiri dari Satlantas Polres Garut, Jasa Raharja, dan Dinas Perhubungan

dalam mengantisipasi tingginya tingkat kerawanan laka lantas. Selain itu, selama ini pihaknya juga terus melakukan sosialisasi dengan berbagai cara yang dilakukan langsung ke masyarakat termasuk ke sekolah-sekolah. 

Baca Juga: Jadi Tuan Rumah Porprov 2022, Panda Garut Pertanyakan Alokasi Penganggaran

Kegiatan pemasangan spanduk atau papan peringatan kerawanan laka lantas ini, tutur Priyo, dilaksanakan di enam titik dengan tingkat kerawanan paling tinggi yang merupakan hasil analisa evaluasi. Keenam titik tersebut berada di sepanjang jalur Karangpawitan, Cilawu, Leles, Kadungora, Limbangan, dan Malangbong.

 Di sisi lain Priyo juga menyatakan, segala upaya yang dilakukannya ini tentunya juga perlu mendapatkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat. 

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x