Ratusan Penderita HIV AIDS di Sumedang Gagal Mendapatkan ARV, Ini Kendalanya

- 4 Oktober 2022, 17:48 WIB
Dinas Kesehatan  Sumedang dan KPA (Komisi Penanggulangan AIDS)  menyiapkan 14 Puskesmas sebagai Pelayanan Dukungan dan Pengobatan (PDP) bagi  penderita HIV AIDS.
Dinas Kesehatan Sumedang dan KPA (Komisi Penanggulangan AIDS) menyiapkan 14 Puskesmas sebagai Pelayanan Dukungan dan Pengobatan (PDP) bagi penderita HIV AIDS. /kabar-priangan.com/Emi Suhaemi/

KABAR PRIANGAN - Sebanyak 154 penderita HIV AIDS gagal melanjutkan konsumsi obat ARV (Antiretroviral). Kendalanya antara lain, karena lokasi tempat tinggal pengidap jauh dari RSUD, faktor ekonomi dan tidak memiliki BPJS. 

Untuk menanggulangi hal tersebut, dalam waktu dekat ini Dinas Kesehatan Sumedang dan KPA (Komisi Penanggulangan AIDS) menyiapkan 14 Puskesmas sebagai Pelayanan Dukungan dan Pengobatan (PDP) bagi penderita HIV AIDS. 

Persiapan Puskesmas PDP ini dimasudkan agar tidak ada lagi penderita HIV AIDS yang berhenti menggunakan atau minum ARV, sehingga keberlangsungan penderita tetap terjaga kesehatan atau imun tubuhnya. 

Baca Juga: Tingkat Hunian Apartemen dan Hotel Tiba Melati di Jatinangor Sumedang Meningkat, Ini Pemicunya

"Dengan adanya puskeysmas PDP ini tentu memudahkan penjangkauan bagi penderita, karena selama ini pengambilan obat ARV hanya di RSUD," Kata Firman Nugraha S. Psi yang bertugas di Klinik Teratai RSUD, saat jumpers dengan Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten Sumedang, Selasa, 4 Oktober 2022.

Sementara itu, Kasi Pencegagan dan Pengendalian Penyakit Menular ( P2PM), dr.Aep Dadang Hamdani bersama Kabid P2P, dr. Reny K. Anton, mengatakan, ke 14 puskesmas itu sesuai dengan kewilayahannya, berada di Jatinangor, Tomo, Darmaraja, Jatinunggal, Paseh, Buahdua, Sukamantri, Cimalaka, Ganeas, Tangjungsari, Situ, Kota Kaler, Rancakalong dan Haurgombong. 

Baca Juga: Cafe Teras Kiara di Sumedang, Manjakan Pengunjung dengan Suasana Pegunungan Manglayang

Sedangkan Kepala Sekretariat KPA, Hj. Retno Ernawati. S.sos, MM, mengatakan, dalam hal ini pihaknya mempunyai 20 kader Warga Peduli AIDS ( WPA) yang bisa membantu para penderita untuk mengantar dan mengambil ARV di RSUD, sehingga meringankan beban mereka yang jauh, kalau penderita ada halangan atau sakit.***

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x