Intensitas Hujan Tinggi, BPBD Waspadai Potensi Bencana di Selatan Garut

- 9 Oktober 2022, 19:59 WIB
Sebuah jembatan di wilayah Kecamatan roboh akibat banjir bandang yang berasal dari luapan air Sungai Cipalebuh. BPBD Garut meminta masyarakat terutama yang berada di wilayah selatan Garut untuk  selalu waspada.
Sebuah jembatan di wilayah Kecamatan roboh akibat banjir bandang yang berasal dari luapan air Sungai Cipalebuh. BPBD Garut meminta masyarakat terutama yang berada di wilayah selatan Garut untuk selalu waspada. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Pemkab Garut melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat meminta masyarakat terutama yang berada di wilayah selatan Garut untuk selalu waspada. 

Hal ini menyusul tinginya potensi bencana alam banjir dan longsor mengingat saat ini intensitas hujan yang cenderung tinggi.

"Potensi bencana alam banjir dan longsor di selatan Garut tinggi akibat curah hujan yang juga cenderung tinggi. Oleh karenanya kami minta masyarkat untuk selalu waspada," ujar Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Garut, Satria Budi, Minggu, 9 Oktober 2022.

Baca Juga: Bahas Strategi Pemenangan Pemilu 2024, DPC PPP Garut Gelar Muskercab

Budi juga mengingatkan agar warga melakukan penyelamatan sesuai arahan yang telah diberikan petugas apabila suatu saat terjadi benacana alam. Namun demikian ia meminta agar masyarakat tetap tenang dan tidak panik.    

Demikian juga halnya apabila masyarakat mengetahui adanya potensi bencana di daerahnya, ia meminta agar segera berkoordinasi atau melaporkan ke pihak pemerintahan atau petugas terdekat. Dengan demikian potensi sekecil apapun bisa segera diantisipasi dengan baik gr ketika bencana benar-benar terjadi, tidak sampai menimbulkan korban jiwa.

Bersama pihak terkait lainnya, tutur Budi, pihaknya selama ini terus melakukan berbagai langkah antisiapsi bencana. 

Baca Juga: SMKN 2 Garut Gelar Tasyakuran Keberhasilan Pasheman 90 di Ajang IGT

Tak hanya sosialisasi, kegiatan mitigasi bencana pun terus dilakukan agar masyarakat memiliki kesadaran dan kesiapsiagaan dalam menghadapi berbagai kemungkinan yang akan terjadi, terutama bencana alam.  

"Mulai sosialisasi sampai mitigasi bencana terus kita laksanakan sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana. Ini penting karena jika masyarakat sudah sadar dan memiliki kesiapsiagaan, kita dapat meminimalisir dampak bencana yang terjadi," katanya.***

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x