Objek Wisata Cipanas Gunung Galunggung Menggeliat Lagi, Pedagang Minta Jam Operasional Ditambah

- 8 November 2022, 15:16 WIB
Objek Wisata Cipanas Galunggung Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya.*
Objek Wisata Cipanas Galunggung Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya.* /Kabar-Priangan.com/Istimewa

“Dari kemarin waktu dibuka awal-awal, kami selalu patuhi prokes sesuai arahan pemerintah. Kalau pun harus dilakukan lagi kami siap, asal jam kunjungan diubah sampai malam," ujar Engkos.

Menanggapi hal tersebut Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tasikmalaya, Nana Heryana, mengatakan, pembatasan jam oprasional Objek Wisata Cipanas Galunggung tersebut memang mengacu pada Perbup Tasikmalaya Nomor 45 Tahun 2020.

Baca Juga: Dua Portal Jembatan Baru Banjar 'Rungkad', Mobil Ketinggian Melebihi 2,4 Meter Jadi Bisa 'Ucing-ucingan'

Dalam peraturan itu tertuang bahwa jam operasional kunjungan berlaku sejak pukul 07.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB. Adapun aspirasi dari para pedagang yang meminta jam operasional kunjungan hingga pukul 21.00 WIB, aspirasi tersebut bahkan sudah masuk dalam bagian dari agenda pihaknya.

"Oh itu sudah dalam agenda kami untuk mencabut Perbup tersebut. Bahkan sebetulnya kami sudah berusaha meminta kepada pimpinan dalam hal ini Pak Bupati agar mencabutnya,” kata Nana, Senin 7 November 2022.

Namun permintaan Dinas Pariwisata itu, lanjut Nana, belum dikabulkan pimpinan karena diperkirakan Bupati Tasikmalaya sedang  melakukan evaluasi. sekalipun situasi pandemi Covid 19 sudah melandai, tetapi dari waktu ke waktu ada saja varian baru yang muncul.

Baca Juga: Sebanyak 69 Produk Obat Sirup Dari 3 Perusahaan Farmasi Dicabut Izin Edarnya Oleh BPOM

“Mungkin Pak Bupati ingin melihat dulu atau mengevaluasi dulu, apakah aman atau tidak jika dikembalikan ke semula. Karena khawatir justru ketika jam malam itu kami cabut, malah kejadian (peningkatan Covid 19),” lata Nana.

Nana juga mengaku sebetulnya bukan hanya masyarakat yang berharap jam operasional kembali ke awal. Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya juga memiliki harapan yang sama karena masih menyangkut dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

"Target PAD dari kawasan wisata untuk tahun ini sebesar Rp 1 miliar. Itu dari objek wisata yang ada di Kabupaten Tasikmalaya, termasuk dari Objek Wisata Cipanas Galunggung. Sejauh ini baru mendapat sekitar 40 persen," ucapnya.*

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah