KABAR PRIANGAN – Tiga remaja yang tewas tertabrak Kereta Api Serayu di Perlintasan KA Tanpa Palang Pintu Leuwidahu Kota Tasikmalaya, ternyata baru pulang berendam di Citiis Galunggung, Minggu, 13 November 2022.
Para remaja korban tertabrak Kereta Api tersebut sebelumnya, pada malam minggu berangkat ke daerah pemandian Citiis, Galunggung.
Di lokasi pemandian Citiis Galunggung, para remaja itu menghabiskan malam untuk bermain dan berendam di kolam pemandian.
Baca Juga: Mobil Tertabrak Kereta Api di Tasikmalaya, 3 Tewas dan 1 Kritis
Selanjutnya setelah menjelang waktu subuh, mereka kemudian pulang kembali ke Kota Tasikmalaya.
Ibu salah satu korban, Ny. Mila Maelana, warga Cimuncang Kota Tasikmalaya menceritakan, dirinya mendapatkan kabar duka itu saat sedang mengaji usai melaksanakan Shalat Subuh, Minggu pagi.
“Sebelumnya, anak saya memang disuruh oleh ayahnya untuk mengambil mobil di rumah uwaknya. Namun dia minta izin akan main bersama teman-temannya ke Citiis Galunggung untuk berendam. Katanya sih ingin reunian sama teman-teman MTS-nya,” kata Ny. Mila.
Baca Juga: Permohonan Timnas Denmark Memakai Kaus Pro-HAM Saat Piala Dunia 2022 di Qatar, Ditolak FIFA
Nah, kata Mila yang merupakan ibunda dari Mulaqi, sepulang dari Citiis Galunggung, rombongan anaknya itu mengantarkan dulu salah seorang teman yang rumahnya di daerah Mancogeh, Cigeureung.