Network
KABAR PRIANGAN - Pejabat Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah mulai melakukan langkah-langkah strategis guna menggali potensi peningkatan perokonomian di Kota Tasikmalaya.
Adapun upaya yang dilakukan adalah dengan membuka seluas-luasnya akses untuk memperlancar roda perekonomian di Kota Tasikmalaya.
"Kami mencoba pelajari masalah terlebih dahulu terkait usaha apa yang sekirannya bisa melancarkan jalur perekonomian di Kota Tasikmalaya. Karena pembukaan akses saya pikir merupakan cara terbaik untuk melancarkan jalur perekonomian," ujar Cheka usai menghadiri kegiatan rencana pembukaan kembali Bandara Wiriadinata Cibereum Kota Tasikmalaya untuk penerbangan komersil yang digelar di Aula Kantor Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya, Jumat 18 November 2022.
Menurut Cheka, pihaknya sedang mencari cara, bagaimana mengatasi permasalahan yang ada, termasuk mencoba cari data manifestasi penumpang sebelumnya.
"Saya juga banyak dengar dulu katanya penuh terus. Makanya sarusnya tidak ada masalah untuk membuka kembali bandara komersil," ujar Cheka.
Namun kata dia, bagi pihak maskapai tentunya punya aturan sendiri karena pelayanan jalur komersil di Kota Tasikmalaya kaitannya dengan bisnis.
"Namun kami coba cari cara untuk tetap bisa membuka jalur komersil di Lanud Wiriadinata. Hari ini baru sekadar rapat internal untuk mencari solusi," katanya.
Adapaun langkah teknis yang segera akan dilakukan yaitu, pihaknya akan membentuk tim tersendiri untuk mempercepat proses ini.
"Kami juga akan konsultasi dengan Kemenhub.Tim juga nantinya ada yang ke maskapai. Saya minta segera tidak lanjuti dalam dua hari kedepan tahapan yang akan kita kerjakan sudah harus ada," ujar Cheka.
Baca Juga: Tips Etika Bermedia Sosial dalam Pandangan Islam, Simak Penjelasannya
"Saya juga akan coba melalui jalur kementrian. Intinya kami akan buka akses seluas-luasnya untuk melancarkan perekonomian di Kota Tasikmalaya," imbuhnya.
Di tempat yang sama Kabid Angkutan Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya Ajat Sudrajat mengatakan penerbangan di Tasikmalaya pernah berjalan dari Lanud Wiriadinata Cibeureum ke Halim sejak 2017.
Namun pelayanam itu berhenti seiring pandemi covid-19 pada tahun 2020.
"Setelah pandemi berakhir, Pak Wali ingin aktivasi kembali layanan di bandara kembali diaktifkan. Kami pada Februari 2022 lalu telah mengirimkan surat ke beberapa maskapai, seperti Citilink dan Wings Air. Kami juga sudah berkirim surat ke Kemenhub agar difasilitasi. Namun hingga sekarang belum ada perkembangan," ujarnya.
Lalu ujar dia, pihaknya juga mengadakan rapat kembali dan pada 9 November 2022 kemarin kami kembali berkirim surat ke Kemenhub untuk mengaktivasi kembali badara.
"Surat itu sudah ditindaklanjuti oleh Subdit Angkutan Udara dengan menawarkan ke maskapai Citilink," ujarnya.
Namun belum jawaban dengan alasan terkait demand. Mereka (Citilink) belum yakin penerbangan ke kota Tasikmalaya secara demand menguntungkan.
"Mereka juga beralasan keterbatasan pesawat. Karena habis Covid-19, pesawat mereka berkurang," katannya.
Namun lanjut dia, pihaknya akan terus berupaya berkaca pada Bandara Jenderal Sudirman di Purbalingga, yang kini sudah aktif kembali dengan dua kali pernerbangan dalam sepekan oleh Citilink.
"Nah kenapa pihak maskapai Citilink berani buka rute dari Bandara Jenderal Sudirman di Purbalingga, karena MOU subsidi dari pemda, meliputi lima kabupaten kota di Banyumas Raya. Dikita juga kayanya harus seperti itu, Jadi Citilink berani," ujar Ajat.***
