Wabup Sumedang: Even West Java Digital Services International Festival 2022 jadi Kebanggaan

- 23 Desember 2022, 13:12 WIB
Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan saat menghadiri even  West Java Digital Services International Festival (WJDSIF) 2022 di Gedung Balairung Rudini Kampus IPDN Jatinangor, Kamis 22 Desember 2022.
Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan saat menghadiri even  West Java Digital Services International Festival (WJDSIF) 2022 di Gedung Balairung Rudini Kampus IPDN Jatinangor, Kamis 22 Desember 2022. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan menyebut West Java Digital Services International Festival (WJDSIF) 2022 menjadi gelaran kebanggaan Kabupaten Sumedang. 

Hal itu diungkapkan olehnya saat menghadiri even tersebut yang dilaksanakan di Gedung Balairung Rudini Kampus IPDN Jatinangor, Kamis 22 Desember 2022.

Gelaran yang dihadiri 80 Bupati/Walikota se-Indonesia tersebut dibuka langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan beserta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Azwar Anas, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir. 

Baca Juga: Hore! Kepala Desa di Sumedang Akhirnya Dapat Kendaraan Operasional Baru

"Ini merupakan suatu kebanggan bagi Kabupaten Sumedang. Semoga kita bisa terus kembangkan ini. Dan yang paling utama bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat," ucapnya 

Lebih lanjut dikatakan Wabup, dengan datangnya Bupati dan Wali Kota se-Indonesia ke Sumedang, tidak hanya mengenalkan Sumedang sebagai kota Tahu saja, tapi dikenal juga sebagai kota digital dan wisata. 

"Selain belajar digitalisasi di Sumedang, nanti para tamu yang datang juga bisa menikmati keindahan alam Sumedang.Tempat-tempat wisata bisa dikunjungi oleh tamu dari kabupaten kota yang lain," katanya.

Baca Juga: Operasi Lilin Lodaya 2022, Polres Sumedang Cek Pengamanan Gereja dan Tol Cisumdawu

Menurutnya, Kabupaten Sumedang dengan berbagi inovasi digitalisasi yang dibuat sekarang sudah diperhitungkan di tingkat nasional sehingga menjadi tujuan studi tiru SPBE. 

"Targetnya ke depan kita akan lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan adanya Digital Services Living Lab. Paling utamanya bagaimana menurunkan kemiskinan di Kabupaten Sumedang dan pengangguran," ungkapnya.***

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x