Rawan Konflik Sosial, Satu Kompi Brimob Diturunkan ke Wilayah Selatan Garut

- 27 Desember 2022, 19:14 WIB
Kapolres Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono menyatakan liburan hari besar nasional termasuk tahun baru rawan terhadap ancaman konflik sosial.
Kapolres Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono menyatakan liburan hari besar nasional termasuk tahun baru rawan terhadap ancaman konflik sosial. /kabar-priangan.com/Aep Hendy/

Upaya bisa dilakukan dengan berbagai cara, di antaranya dengan giat memberikan himbauan kepada masyarakatnya. 

Baca Juga: Viral di TikTok! Lapangan Golf Ngamplang di Garut, Destinasi Wisata yang Memanjakan Mata

"Selain polisi, peran serta para tokoh masyarakat dan tokoh agama pun sangat penting dalam upaya mencegah terjadinya konflik sosial. Kita semua semua mempunyai tanggungjawab untuk melakukan pencegahan," katanya. 

Disampaikan Wirdhanto, secara umum pengamanan Natal dan tahun baru di Garut mendapatkan pengamanan dan penjagaan ketat. Aparat gabungan dari TNI-Polri sebanyak 2.834 personil diturunkan untuk mengamankan dan menjaga perayaan Natal dan tahun baru 2023 di Garut.

Ribuan petugas keamanan ini, imbuh Wirdhanto, disebar di 43 pos pengamanan dan pelayanan. Mereka juga diturunkan di jalan untuk melakukan pengaturan lalu lintas guna mencegah terjadinya kemacetan. 

Baca Juga: KPU Garut Pastikan Pemilu 2024 Ramah Disabilitas

Diungkapkannya, selama musim libur Natal dan tahun baru 2023, wilayah Garut akan dilintasi dan didatangi banyak kendaraan dari luar. Diprediksi, mobilitas masyarakat yang masuk dan keluar Garut akan sangat tinggi. 

"Selama musim libur Natal dan tahun baru 2023, kami targetkan zero kecelakaan termasuk di lautan. Untuk mewujudkannya, kami melakukan pengamanan maksimal di jalanan termasuk di pantai selatan dengan melibatkan komunitas perairan, Kompepar, Balawista, hingga nelayan untuk membantu kenyamanan wisatawan di pantai," ucap Wirdhanto.***

 

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah