Network
KABAR PRIANGAN - Wakil Bupati Garut Helmi Budiman kagum terhadap perkembangan Taman Satwa Cikembulan. Ia menilai, perkembangannya begitu pesat sehingga menjadi daya tarik bagi pengunjung baik dari dalam maupun luar Garut.
"Sungguh luar biasa, saya apresiasi perkembangannya. Jadi Garut punya kebun binatang yang sudah kumplit. Singa saja sudah ada enam, kemudian harimau, buaya, dan binatang lainnya," ujar Wabup saat melakukan monitoring Taman Satwa Cikembulan di Kecamatan Kadungora, Selasa 24 Januari 2023.
Ia mengungkapkan, binatang-binatang di Taman Satwa Cikembulan sudah berkembang jauh lebih banyak dan jauh lebih lengkap dibandingkan dengan sebelumnya disaat awal pembukaan.
Baca Juga: Pelamar di Garut Terbanyak se Jawa Barat, KPU Garut Lantik 1.326 Petugas PPS Terpilih
"Ini kebanggan Garut. Selain berwisata juga edukasi bagi masyarakat. Pascapandemi covid, kini mulai bangkit lagi," ucapnya.
Helmi menyampaikan, jumlah pengunjung saat ini pun sudah mencapai 12 ribu per bulan atau sekitar 144 ribu pengunjung dalam satu tahun. Ia berharap jumlah pengunjung ini akan terus mengalami kenaikan.
Namun begitu, Helmi menyebutkan, Taman Satwa Cikembulan masih memiliki kendala terkait akses menuju lokasi wisata yang ruas jalannya sempit, sehingga kendaraan kendaraan besar seperti bus sulit masuk mendekati lokasi.
Baca Juga: Tim Polda Metro Jaya Lakukan Ekshumasi Jasad Korban Pembunuhan Wowon Cs di Garut
Oleh karena itu, kata Helmi, pemerintah daerah melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) dan camat setempat untuk melakukan pengembangan wisata, tidak hanya Taman Satwa Cikembulan namun juga wisata di wilayah Kadungora, Leles, dan di wilayah Garut utara lainya.
"Ini harus dikembangkan karena nanti perputaran ekonomi di Garut akan terus meningkat. Penjajakan tersebut dilakukan untuk mengembangkan wisata di sekitar Kadungora, Leles dan sekitarnya" Kata Wabup didampingi Sekretaris Disparbud, Mamun dan UPT Situ Bagendit, Iwan.
