Puluhan Budayawan Datangi Ponpes Daarul Falah Baregbeg, Tabayyun Soal Rencana Pergantian Nama Ciamis ke Galuh

- 17 Maret 2023, 19:43 WIB
Puluhan budayawan Kabupaten Ciamis melakukan tabayyun ke Ponpes Daarul Falah di Kampung Ciaren Desa Sukamaju Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis, Jumat 17 Maret 2023.*
Puluhan budayawan Kabupaten Ciamis melakukan tabayyun ke Ponpes Daarul Falah di Kampung Ciaren Desa Sukamaju Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis, Jumat 17 Maret 2023.* /kabar-priangan.com/Agus Pardianto/

KABAR PRIANGAN - Terkait beredarnya video yang diduga menyinggung para budayawan, puluhan budayawan Kabupaten Ciamis melakukan tabayyun ke Pondok Pesantren/ Ponpes Daarul Falah di Dusun Ciaren Desa Sukamaju Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis, Jumat 17 Maret 2023.

Pelaksanaan tabayyun di Ponpes Daarul Falah tersebut dihadiri pula diantaranya Pengasuh Ponpes Banyulana Dusun Nanggewer Desa Jelat Kecamatan Baregbeg KH Darif Haidarifan Hidayat, serta Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro.

Sebelumnya diketahui pada video yang beredar di platform media sosial tersebut, Ustaz KH Wawan Abdul Malik selaku Ketua Front Persaudaraan Islam (FPI) Ciamis dan pengasuh Ponpes Daarul Falah Ciamis menyatakan kritikan atas rencana Pemkab Ciamis yang akan mengubah Kabupaten Ciamis menjadi Kabupaten Galuh.

Baca Juga: Selain AA, Kasus Sabu Kepala Bappelitbangda Kota Tasikmalaya Libatkan 3 ASN Pemkot Lainnya, Seorang Perempuan

Dalam video tersebut disebutkan, kalau terjadi perubahan nama Ciamis menjadi Galuh dikhawatirkan akan bermunculan situs-situs budaya Galuh serta akan bermunculan juga ritual-ritual atas nama budaya sehingga terjadi kemusyrikan.

Menurut Ketua Dewan Kebudayaan Ciamis, Yat Rospia Brata, dengan tabayyun hari itu persoalan telah selesai. "Alhamdulillah hari ini kami bisa bersilaturahmi dan ada titik temu terkait masalah tersebut. Dari hasil tabayyun ini beliau sudah meminta maaf atas pernyataannya dalam video yang beredar," ucap Yat mewakili budayawan Ciamis yang hadir.

Sementara itu, Ustaz Wawan mengucapkan terima kasih atas kehadiran para budayawan ke tempatnya. "Alhamdulillah dalam pertemuan ini sudah islah, saya pribadi juga sudah meminta maaf kepada para budayawan dan diterima dengan baik," ujar Wawan.

Tabayyun puluhan budayawan Tatar Galuh di Ponpes Daarul Falah Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis.*/kabar-priangan.com/Agus Pardianto
Tabayyun puluhan budayawan Tatar Galuh di Ponpes Daarul Falah Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis.*/kabar-priangan.com/Agus Pardianto

Baca Juga: Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Kulon Progo Yogyakarta

 

Lanjut Wawan, dirinya tidak sedikit pun memiliki niatan untuk menyinggung perasaan atau men-judge para budayawan, melainkan hanya mengkritik perubahan nama Kabupaten Ciamis menjadi Kabupaten Galuh yang dikhawatirkan terjadinya kemusyrikan. "Saya juga cinta budaya, intinya tidak ada sedikit pun menyinggung orang orang budayawan terkait video kemarin," ucapnya.

Dengan demikian, dirinya mengimbau kepada masyarakat Tatar Galuh agar tidak menjadi gaduh karena masalah tersebut pihak pondok pesantren dengan para budayawan sudah selesai dan islah. "Sudah tidak ada lagi permasahan, jangan ada permasalahan-permasahan baru lagi karena ini hanyalah kesalahpahaman dan sudah bertabayun," ucap Wawan.***

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x