Dinding Rumahnya Jebol Terkena Longsor, Keluarga Dedah di Wado Sumedang Terpaksa Diungsikan

- 27 Maret 2023, 09:51 WIB
BPBD Kabupaten Sumedang, sedang melakukan penanganan bencana di Dusun Nagrak, Desa Cikareo Utara, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang.
BPBD Kabupaten Sumedang, sedang melakukan penanganan bencana di Dusun Nagrak, Desa Cikareo Utara, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang. /kabar-priangan.com/DOK BPBD Sumedang/

KABAR PRIANGAN - Keluarga Dedah (40) warga Dusun Nagrak Desa Cikareo Utara, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, kini terpaksa harus diungsikan, karena rumah yang mereka tinggali malah jebol tertimpa longsoran tembok penahan tebing (TPT) dari rumah tetangganya, Minggu, 26 Maret 2023, malam.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang, Atang Sutarno, menyebutkan evakuasi korban bencana longsor di Dusun Nagrak Desa Cikareo Utara ini, dilakukan tadi malam pada saat daerah tersebut masih diguyur hujan.

"Tadi malam telah terjadi bencana longsor pada tebing rumah penduduk di Dusun Nagrak, Desa Cikareo Utara," kata Atang Sutarno, Senin, 27 Maret 2023.

Baca Juga: FIFA Tinjau Stadion untuk Latihan Piala Dunia U-20 di Jatinangor Sumedang

Atang menyebutkan, berdasarkan hasil asessmen yang dilakukan BPBD di lapangan, identitas warga yang menjadi korban pada peristiwa bencana longsor tersebut, masing-masing keluarga Ade Tata (56) dan Dedah (40).

Di mana, sesuai laporan di lokasi kejadian, benteng atau TPT pada rumah Ade Tata, tiba-tiba saja jebol dan material longsorannya langsung mengenai dinding tembok rumah Dedah yang berada di bawahnya.

Akibat terkena hantaman material longsor, akhirnya dinding tembok rumah Dedah pun menjadi jebol. Sebagai upaya penanganan, BPBD langsung melakukan evakuasi dengan cara mengungsikan keluarga Dedah ke tempat yang lebih aman.

Baca Juga: Jaga Situasi Kamtibmas, Polsek Pamulihan Sumedang Lakukan Patroli Dialogis

"Tadi malam juga, pemilik rumah yang dinding rumahnya jebol terkena longsor itu, langsung diungsikan ke rumah keluarga dekatnya yang lebih aman," ujar Atang. 

Dikatakan Atang, bencana longsor pada benteng rumah penduduk ini, diketahui terjadi pada saat daerah bersangkutan sedang diguyur hujan dengan intensitas tinggi. 

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x