Ia juga menyampaikan, pada musim hujan seperti ini, warga sebaiknya harus menghindari aktivitas bermain di sungai ataupun di sekitar air terjun. Hal ini, tentunya perlu menjadi perhatian masyarakat, dalam rangka menghindari ancaman bencana akibat naiknya debit air karena tingginya curah hujan.
Baca Juga: Tangani Dampak Disposal Tol Cisumdawu, Pemkab Sumedang Bangun Saluran Berbentuk Cekung
"Kalau cuaca sudah terlihat mendung, warga harus segera menghindari aktivitas di sekitar sungai. Soalnya takut terjadi banjir bandang, atau hal-hal lain yang dapat membahayakan keselamatan jiwa kita," ucap Atang.
Ia juga menjelaskan, musim hujan ini memang harus diwaspadai, karena dalam musim basah seperti ini sangat rentan terjadi bencana, baik itu bencana banjir, atau bencana pergerakan tanah dan longsor.
"Sekarang intensitas hujan sudah terlihat terus meningkat. Jadi alangkah lebih baiknya masyarakat tahu apa yang harus dilakukan berkaitan dengan pencegahan bencana," ucapnya.
Baca Juga: BPBD Sumedang Pangkas Pohon Berpotensi Membahayakan bagi Pengguna Kendaraan di Jalan Protokol
Sebagai upaya deteksi dini, BPBD Kabupaten Sumedang, sejauh ini telah melakukan pemasangan Early Warning Sistem (EWS) di tempat-tempat yang rawan bencana. Termasuk melakukan penebangan di setiap titik yang rawan terjadi bencana pohon tumbang.
"Tak hanya itu, Pemkab Sumedang juga telah menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi, melalui Keputusan Bupati Nomor 503 tahun 2023," kata Atang.***