Penyelam Tewas di Bendungan Cihamerang Sumedang

- 9 Januari 2024, 16:53 WIB
Proses evakuasi tim penyelam yang meninggal dunia saat melakukan identifikasi penyebab jebolnya Bendungan Cihamerang, di Sumedang.
Proses evakuasi tim penyelam yang meninggal dunia saat melakukan identifikasi penyebab jebolnya Bendungan Cihamerang, di Sumedang. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Seorang penyelam dikabarkan meninggal dunia saat melakukan identifikasi penyebab jebolnya Bendungan Cihamerang, di Dusun Ciledug RT 03 RW 06, Desa Sukasirnarasa, Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat, Selasa, 9 Januari 2024, sore.

Informasi soal meninggalnya tim penyelam ini, dibenarkan Camat Rancakalong Kabupaten Sumedang, Cecep Supriatna. 

"Iya betul, saya menerima informasi itu tadi sekitar pukul 15.20 WIB. Pas saya sampai ke lokasi, jenazahnya sudah dievakuasi," katanya.

Baca Juga: BPBD Sumedang Ungsikan Puluhan Warga, Antisipasi Bendungan Jebol

Cecep menyebutkan, seusai informasi yang diterima oleh dirinya, tim penyelam yang meninggal dunia akibat terseret arus Bendungan Cihamerang yang jebol ini, diketahui bernama Ardianto. Korban merupakan anggota dari Satuan Brimob berpangkat Aipda.

Berdasarkan informasi, kata Cecep, tim penyelam ini sedang melaksanakan tugas untuk mengidentifikasi penyebab jebolnya Bendungan Cihamerang. 

"Kabarnya, pada saat sedang menyelam, almarhum kemungkinan tersedot atau terseret pusaran air pada lubang air di bawah Bendung Cihamerang. Beliau ini, meninggal saat melakukan tugas kemanusiaan," tutur Camat Rancakalong. 

Baca Juga: BMKG Pasang Alat Pendeteksi Gempa di Sembilan Titik Wilayah Sumedang

Cecep menambahkan, setelah berhasil dievakuasi korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Sumedang. 

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, bendungan air di Blok Cihamerang ini, dulunya merupakan lahan pesawahan seluas 8 hektar. 

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x