KABAR PRIANGAN - Pengajian dengan tema bahasan balagan kitab kuning diikuti ratusan kader dan pengurus Muslimat NU Kota Tasikmalaya, di Masjid Agung Tasikmalaya pada Minggu 18 Februari 2024.
Kegiatan pengajian tersebut rutin digelar setiap pekan ketiga dan merupakan salah satu program kerja ketua 2 yang membidangi khidmat.
Diluar tolabul Ilmi, Muslimat juga banyak menggelar kegiatan sosial mulai senam sehat, keterampilan perempuan mandiri, seni budaya serta kegiatan lain yang berperan dalam menguatkan kecintaan terhadap organisasi itu.
"Kegiatan merupakan salah satu program yang bertujuan guna merawat kecintaan para jemaah terhadap organisasi ini," Kata Ketua Muslimat NU Hj.Iis Nurhayati.
Sementara itu Ketua PCNU Kota Tasikmalaya H.Dudu Rohman M.Si sendiri mengapresiasi inisiatif dari Muslimat yang konsisten memberi ruang kepada setiap jemaahnya untuk menggelar tolabul Ilmi dan memperkaya khazanah pengetahuan tentang keberadaan organisasi Islam terbesar di tanah air itu.
"Bergabung dan menjadi warga NU sebagai pilihan organisasi sudah tepat karena Nahdlatul Ulama didirikan oleh para ulama yang merupakan pewaris Nabi," katanya.
"Kemudian para pendiri NU juga memiliki sanad atau silsilah keilmuan yang nyambung sampai dengan Rasulullah SAW," tambah H.Dudu Rohman usai mengisi tausyiah.
Disamping itu, paham yang dianut NU yakni Ahlussunah Wal Jamaah (Aswaja) dimana konsep yang diwariskan Hadratussyekh KH Hasyim As'ari itu ternyata paling banyak dianut oleh Muslim di Indonesia dan dunia.