Cegah DBD, Pemerintah Bersama Warga Baregbeg Ciamis Bersihkan Baliho Bekas Pemilu

- 23 Februari 2024, 13:54 WIB
Camat Baregbeg H. Dede Hendara bersama UPTD Sampah Ciamis dan warga sedang membersihkan sampah bekas baliho di Sekretariat Panwascam Baregbeg.
Camat Baregbeg H. Dede Hendara bersama UPTD Sampah Ciamis dan warga sedang membersihkan sampah bekas baliho di Sekretariat Panwascam Baregbeg. /kabar-priangan.com/Endang SB/

KABAR PRIANGAN - Pemerintah Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis bersama UPTD Sampah DPRKPLH Ciamis dan masyarakat sekitar gencar lakukan berantas sarang nyamuk dengan bersih - bersih lingkungan. 

Menyusul ada 13 orang harus mendapat perawatan di rumah sakit dan satu orang meninggal dunia selama dua bulan terakhir, Januari - Februari 2024 akibat terjangkit demam berdarah dengue ( DBD). 

Camat Baregbeg H. Dede Hendara menerangkan, akibat kasus DBD sedikitnya 13 orang warga di lingkungan Kecamatan Baregbeg harus dirawat dan satu orang warga Desa Petir Hilir meninggal dunia.

Baca Juga: Rumah Warga di Cisaga Ciamis Nyaris Ambruk Akibat Pergeseran Tanah, Penghuni Diungsikan

"Beberapa Kepala desa melaporkan warganya sedang dirawat akibat DBD dan kami bersama UPTD Sampah DPRKPLH Ciamis dan warga langsung lakukan bersih - bersih lingkungan, salah satunya sampah bekas baliho yang menumpuk di sekretariat Panwascam Baregbeg," tegasnya kepada Kabar Priangan Jumat, 23 Februari 2024.

Dijelaskan Dede, kegiatan bersih - bersih lingkungan yang dilaksanakan di setiap lingkungan masyarakat selain bertujuan memberantas sarang nyamuk DBD juga dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional. 

Sesuai instruksi dari Bupati Ciamis H. Herdiat Sunarya masyarakat juga diminta untuk menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan selalu bersama-sama membersihkan lingkungan dengan 3M (Menguras Tempat Air, Menutup Tempat Air dan Mengubur Barang Bekas).

Baca Juga: Kasus DBD di Baregbeg Ciamis Meningkat, 13 Orang Dirawat dan 1 Meninggal

“Selain PHBS agar tidak terjangkit DBD harus gotong royong membersihkan selokan atau parit, pekarangan rumah yang tergenang air hujan setiap minggu. Saya juga ingin warga terapkan pola 3M dan hindari gigitan nyamuk langsung dengan tidur pakai kelambu dan gunakan obat nyamuk untuk mengusirnya,” pungkasnya.***

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x