KABAR PRIANGAN - Kasus demam berdarah dengue ( DBD) menjadi ancaman bagi masyarakat di lingkungan Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis.
Kini sebanyak 13 orang harus mendapatkan perawatan di rumah sakit. Dilaporkan satu orang meninggal dunia selama dua bulan terakhir di Januari-Februari 2024.
Kepala UPTD Puskesmas Baregbeg, Ridwan Mulyana mengatakan, peningkatan kasus DBD di lingkungan Kecamatan Baregbeg pada tahun 2024 meningkat drastis dibanding pada tahun sebelumnya.
Baca Juga: Tarik Minat Wisatawan Luar, Pemkab Ciamis Luncurkan Kalender Even 2024
Peningkatan kasus ini masih terjadi karena intensitas hujan yang tinggi menimbulkan genangan air dan menjadi sarang nyamuk.
"Kasus DBD yang terjadi sekarang agar warga tetap waspada untuk meningkatkan kembali kebersihan lingkungan sekitar rumah hingga pemberantasan sarang nyamuk (PSN) bisa dilakukan secara rutin," katanya.
"Karena, serangan ini dapat mematikan, jika tidak tertolong dan sampai saat ini masih terdapat 13 orang harus menjalani perawatan di fasilitas kesehatan, serta satu orang tidak tergolong," tambahnya, Kamis, 22 Februari 2024.
Baca Juga: Bina Kerukunan Ratusan Siswa Joy Kids Kunjungi Kampung Kerukunan dan Ponpes di Ciamis
Meningkat dari Tahun Lalu
Ia mengatakan, serangan kasus DBD selama pergantian musim tahun ini mengalami peningkatan paling tinggi dibandingkan pada tahun lalu.
Selain itu juga dimungkinkan karena warga abai aka pola hidup bersih dan sehat (PHBS) terutamanya dalam menjaga lingkungan.