KABAR PRIANGAN - Kasus wabah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Tasikmalaya terus meningkat.
Data dari Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, hingga Senin, 26 September2022 angka kasus DBD di Kota Tasikmalaya mencapai 1.625 kasus. Dari jumlah itu, 25 kasus diantaranya meninggal dunia.
Dengan fakta ini, Kota Tasikmalaya menempati urutan kelima peningkatan kasus DBD terbanyak di Jawa Barat. Sedangkan paling banyak masih Kota Bandung.
Baca Juga: KH. Saeful Ujun Akhirnya Terpilih Sebagai Ketua MUI Kabupaten Ciamis Masa Bakti 2022-2027
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat mengatakan, kasus DBD di Kota Tasikmalaya terus bertambah.
“Ini memang jadi PR bersama. Tapi Alhamdulillah untuk kasus kematiannya tidak seperti dua bulan lalu, dimana dua bulan lalu ada lonjakan kasus kematian. Mudah-mudahan yang terjadi di bulan ini jangan sampai ada kasus kematian," ujar Uus, Senin, 26 September 2022.
Sehingga lanjut Uus, masyarakat diminta untuk tetap waspada karena dengan masih seringnya turun hujan, potensi terjadinya wabah DBD di Kota Tasik masih cukup tinggi.
Baca Juga: Akibat Tiga Ruang Kelas SDN Sindangrahayu Tasikmalaya Ambruk, KBM Akan Dipindahkan ke Madrasah
Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya juga menurutnya terus melakukan upaya pencegahan diantaranya dengan melakukan deteksi dini DBD dan screening DBD.