Network
Kendati demikian, dirinya sengaja jauh-jauh dari Cilacap datang ke Pangandaran hanya untuk beli anggur.
Baca Juga: Kafe dan Spa di Pangandaran Tutup Selama Ramadan, Untuk Kawasan Turis Jeje Komentar Begini
"Untuk harganya itu Rp100 ribu per kilogram. Tapi kami sangat puas dengan sensasinya itu," tuturnya.
Sementara itu, Ketua kelompok tani Mekarbayu Desa Ciganjeng yang juga pemilik lahan kebun anggur Tahmo Cahyono mengatakan, apa yang membuat tertarik menanam anggur?.
Baca Juga: Dinkes Pangandaran dan BPOM Temukan Label dan Iklan Produk Mengandung unsur Pornografi
Nilai Ekonomi
Salah satunya mendekatkan nilai ekonomi masyarakat khususnya di Desa Ciganjeng juga kelompok-kelompok tani.
"Sedangkan keunggulan kebun anggur di kelompok tani Mekarbayu ini bisa metik sendiri. Alhamdulillah yang beli ke sini bisa metik sendiri," ucap Tahmo.
Selanjutnya, kata Tahmo banyak juga wisatawan dari beberapa daerah, dari mulai Kabupaten Cilacap, Ciamis, Tasikmalaya, Bandung hingga Jakarta yang berkunjung ke kebun anggur miliknya.
Baca Juga: Unggul Versi Quick Count, Ida Nurlaela Istri Bupati Pangandaran Milih Tunggu Real Count KPU
"Selain keunggulan memetik sendiri, sebelum pelanggan beli, mereka juga bisa icip-icip terlebih dahulu. Ya mungkin bebas untuk icip-icip," jelas dia.
