Network
KABAR PRIANGAN - Setelah muncul berita tentang foto-foto mantan Bupati Garut yang dipasang dibawah Tribun Alun-alun Garut tanpa identitas, banyak bermunculan komentar negatif, baik dari masyarakat maupun pejabat aktif Pemkab Garut.
Komentarnya beragam, namun intinya mereka menilai pemasangan foto-foto tersebut tidak tepat dan dinilai bentuk pelecehan. Salah satu komentar datang dari H.Warjita selalu sejarawan Garut.
Menurut purna bhakti Disparbud Garut itu, tentang adanya foto-foto lukisan Bupati Garut di ruangan bawah Tribun Alun-alun sesuatu yang tidak tepat.
Baca Juga: Warga Protes, Foto-foto Mantan Bupati Garut Dipasang di Bawah Tribun Alun-alun
"Oh, jelas sesuatu yang tidak tepat, terkesan mengada-ada. Walaupun bertujuan baik misalnya bentuk apresiasi dan publikasi kepada masyarakat. Tapi pasangnya tidak tepat karena ruangan di bawah Tribun itu awal didesain tidak untuk pemajangan foto-foto bupati tersebut," ujarnya.
Menurut sejarawan Garut, yang sering dijadikan nara sumber berbagai kalangan ini merasa khawatir pemasangan foto-foto di tempat itu mengecilkan nilai-nilai ketokohan para mantan Bupati Garut.
"Saya khawatir justru pemajangan foto-foto d ruangan bawah Tribun Alun-alun ini terkesan mengecilkan nilai-nilai ketokohan bupati itu sendiri sebagai pemimpin dengan segala plus-minusnya," ucapnya.
Baca Juga: Band GIGI Hibur Santri di Garut, Bawakan Pesan Damai
Kecewa Terhadap Pj Bupati
Menurut Warjita, kalau pun benar akan dipajang sebagai bentuk apresiasi dan supaya dikenal oleh khalayak. Alangkah baiknya, tempatkan di tempat khusus tapi mudah dilihat umum.
Warjita sangat menyayangkan sikap Pj Bupati Garut atas hal tersebut. Dari awal tugas Pj Bupati sudah berulah yang mengundang kekecewaan warga seperti menata Pamengkang dan lain-lain.
