KABAR PRIANGAN - Ustadz Adi Hidayat dalam ceramahnya mengatakan, bahwa ada satu amalan di bulan Ramadhan yang biasa dilakukan oleh para penghuni surga.
Bulan Ramadhan menurut Ustadz Adi Hidayat, merupakan momen yang paling pas bagi umat muslim untuk meningkatkan amalan-amalan supaya kelak bisa terpilih menjadi penghuni surga oleh Allah SWT.
Tak hanya itu, Ustadz Adi Hidayat pun mengungkapkan bahwa amalan di bulan Ramadhan yang biasa dilakukan oleh para penghuni surga ini, tidak banyak diketahui dan diamalkan oleh kebanyakan orang.
Baca Juga: Hari Ini Tepat 40 Tahun Gunung Galunggung Meletus. Adit: Raksasa Itu Sedang Tertidur Pulas
Dikutip kabar-priangan.com dari channel Youtube Adi Hidayat Official dengan judul 'Amalan Penghuni Surga Pada Bulan Ramadhan', bahwasannya amalan tersebut adalah Istighfar atau memohon ampun kepada Allah diwaktu sahar (sahur).
Ya, seperti diketahui bahwa waktu singkat menjelang fajar ini, merupakan waktu yang sangat istimewa di sisi Allah. Hal tersebut terdapat dalam Hadits Bukhari nomor 1145 dan Hadits Shahih Muslim nomor 1808.
يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ: مَنْ يَدْعُونِي، فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ، مَنْ يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ
”Rabb kita turun ke langit dunia pada setiap malam yaitu ketika sepertiga malam terakhir. Allah berfirman, ’Barangsiapa yang berdoa kepada-Ku, niscaya Aku kabulkan. Barangsiapa yang meminta kepada-Ku, niscaya Aku penuhi. Dan barangsiapa yang memohon ampun kepada-Ku, niscaya Aku ampuni.” (HR. Bukhari no. 1145 dan Muslim no. 1808).
Baca Juga: Kejar-kejaran Mobil Polisi dengan Pengendara Avanza Pencuri Domba Berakhir dengan Letusan Tembakan
Bila melihat hadits di atas, menyempatkan untuk beristighfar kepada Allah SWT di waktu sahar (sahur) nampaknya lebih utama dibandingkan hanya menunggu waktu imsak dengan hal-hal yang kurang bermanfaat.
Seperti yang dikatakan Ustadz Adi Hidayat, bahwa saat Ramadhan banyak diartikan sahur itu hanya sekadar makan dan menunggu waktu imsak. Padahal, rahmat dan ampunan Allah SWT terbuka bagi para hamba-Nya yang memohon di waktu tersebut.
"Saat Ramadhan, banyak diartikan sahur itu sekedar makan, makan, makan, makan, tunggu fajar, tunaikan shalat, kadang-kadang selesai langsung istirahat," katanya.
Baca Juga: Keluarga Korban Rudapaksa Bersyukur, Predator Seks Herry Wirawan Akhirnya Divonis Hukuman Mati
"Padahal ada rumus dalam Al-Quran yang kalau rumusan ini dikerjakan karena Allah, maka itu penanda bahwa dia adalah calon ahli surga yang sedang beraktifitas di muka bumi," tambahnya.
Hal tersebut tercantum dalam Al-Quran surat Az-Zariyat ayat 18 yang berbunyi:
وَبِالۡاَسۡحَارِ هُمۡ يَسۡتَغۡفِرُوۡنَ
Terjemahan: dan pada akhir malam mereka memohon ampunan (kepada Allah).
Baca Juga: Jadwal Sholat dan Imsak di Bandung dan Sekitarnya untuk Selasa, 5 April 2022
Kemudian Ustadz Adi Hidayat menjelaskan, apabila dikorelasikan dengan ayat 15 surat Az-Zariyat, orang-orang yang selalu mengamalkan istighfar di waktu sahar, akan mendapat surga yang sangat spesial.
Hal tersebut tercantum dalam Al-Quran surat Az-Zariyat ayat 15 yang berbunyi:
اِنَّ الۡمُتَّقِيۡنَ فِىۡ جَنّٰتٍ وَّعُيُوۡنٍۙ
Terjemahan: Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada di dalam taman-taman (surga) dan mata air.
Baca Juga: Akibat Tebing Longsor, Akses Utama Jalur Bandung Garut via Pangalengan Sempat Terputus
"Karena itulah orang istighfar disebut lagi dalam Quran surat ke-3 ayat ke-17. Kata Allah ada lima golongan yang mendapat anugerah di surga yaitu orang-orang yang sabar, orang-orang yang khusyu dalam shalat, orang-orang yang rajin bersedekah, orang-orang yang senang berinfaq, serta orang-orang yang beristighfar menjelang fajar," jelasnya.
"Maka kalau tak mampu anda sabar, rajinlah sedekah, tak mampu sedekah, maka rajinlah anda khusyu dalam shalat, tak mampu khusyu dalam shalat sepenuhnya, maka istighfarlah. Mudah-mudahan dengan itu anda mendapatkan surga yang dijanjikan, Insya Allah," pungkasnya.***