Apa Bedanya Haji Furoda, Haji Tanpa Antri, Haji Plus dengan Haji Reguler?

- 5 Juli 2022, 08:15 WIB
Ilustrasi pelaksanaan haji Furoda, Haji Plus dan Reguler/
Ilustrasi pelaksanaan haji Furoda, Haji Plus dan Reguler/ /Pixabay/Abdullah Shakoor/

KABAR PRIANGAN - Haji Furoda adalah program Ibadah Haji khusus dengan kemudahan tanpa harus antri dan kemudahan-kemudahan yang diberikan bagi para jamaah dalam melaksanakan ibadah haji.

Visa haji furoda disebut juga sebagai visa mujamalah atau haji tanpa antre dan dapat dikatakan juga sebagai haji tanpa quota.

Dikutip dari laman hajifuroda.id, Haji Furoda adalah program Ibadah Haji Khusus tanpa antri yang izin visanya diberikan oleh Pemerintah Kerajaan Arab Saudi melalui Kedutaan Besarnya di wilayah Republik Indonesia.

Baca Juga: Sebanyak 46 Calon Haji Furoda Dipulangkan ke Tanah Air, Ditjen Kemenag Ungkap Alasannya

Mengacu pada UU No.8 tahun 2019, tentang penyelanggaraan Haji dan Umroh, Haji Furoda, yaitu Visa Haji yang kuotanya langsung dari pemerintah Arab Saudi tanpa bergantung dengan kuota resmi pemerintah.

Haji Furoda dengan Visa Haji Mujamalah memberikan kemudahan bagi yang ingin berhaji tanpa perlu mengantri bertahun-tahun.

Haji Furoda merupakan program haji non kuota, sehingga jadwal keberangkatannya tidak perlu menunggu jadwal dari Pemerintah Republik Indonesia.

Baca Juga: Timnas U19 Indonesia Pesta Gol. Hokky Caraka Ciptakan Hattrick, Arkhan Fikri Cetak Brace

Jenis visa yang digunakan adalah visa resmi dalam melaksanakan ibadah Haji yang terdaftar didalam sistem e-Hajj pemerintah Arab Saudi.

Terhadap mekanisme haji furoda dan haji plus terdapat perbedaaan yaitu  perbedaan dalam waktu tunggu, biaya, dan kuota.

Haji khusus menggunakan kuota negara yang dibagi menjadi kuota haji regular dan kuota haji khusus. Sedangkan haji mujamalah atau furoda tidak menggunakan kuota negara.

Baca Juga: Puluhan Tahun Dibiarkan Rusak, Warga Kampung Cilangir Memblokir Jalan di Cibiuk Garut

Haji khusus dulu disebut haji plus, resmi menggunakan kuota negara dan terdapat standar pelayanan tertentu yang diawasi oleh Pemerintah.

Haji plus tentu saja memiliki waktu tunggu yang lebih singkat dibanding haji reguler. Jika Haji Reguler memiliki waktu tunggu sampai belasan bahkan puluhan tahun, maka haji plus akan lebih cepat.

Haji Furoda adalah 'tamu kehormatan' atas undangan Arab Saudi dan haji plus adalah cara naik haji dengan bantuan penyelengaraan pihak swasta. Sedangkan haji reguler murni diselenggarakan oleh pemerintah.

Baca Juga: Kisah Mistik! Jika Terdengar Suara Belah Bambu dari Makam Keramat Japaliman, Maka Ini yang Akan Terjadi

Mengenai fasilitas yang didapatkan, haji furoda mendapat fasilitas menginap di hotel bintang lima dan fasilitas mewah, haji khusus mendapatkan sedikit di bawah itu.

Haji plus disebut mendapat penginapan dekat Masjidil Haram dan akomodasi, transportasi, dan konsumsi ditanggung oleh penyelenggara.

Sedangkan haji reguler diselenggarakan oleh negara, dalam hal ini Kementerian Agama. Dibandingkan dengan haji furoda dan haji ONH plus maka biaya pelaksanaan haji reguler jauh lebih murah.

Baca Juga: Penetapan Hari Raya Idul Adha Terjadi Perbedaan, Ini yang Dikatakan Ketua MUI Garut, KH Sirojul Munir

Hanya saja, bagi calon haji jalur haji reguler harus bersabar menunggu lantaran waktu tunggu yang sangat panjang dari belasan sampai puluhan tahun.

Dengan harga yang lebih murah, fasilitas yang didapatkan oleh jemaah haji reguler juga terbatas, selain itu jarak tempuh menuju masjidil haram bagi jemaah haji reguler biasanya mencapai 1-3 km dan harus menanggung biaya akomodasi mereka sendiri selama musim haji. *

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x