Kelompok Al-Furqon Hari Ini Tampil dalam Hafiz Indonesia 2022 RCTI. Hari Pertama, Juri Terkesima Kisah Yahya

3 April 2022, 00:41 WIB
Kelompok 2 peserta audisi Hafiz Indonesia 2022, yaitu kelompok Al Furqon akan tampil di hari kedua, Minggu 3 April 2022.* /instagram.com/hafizrcti/

KABAR PRIANGAN - Setelah kelompok pertama Hafiz Indonesia 2022, yaitu kelompok Al-Huda tampil di hari pertama, Sabtu, 2 April 2022, kini giliran kelompok kedua, yaitu Kelompoj Al-Furqon yang akan tampil di hari  kedua, Ahad 3 April 2022.

Kelompok Al-Furqon ini terdiri dari 7 peserta, yaitu tiga peserta laki-laki dan empat peserta wanita.

Kelompok Al-Furqon dengan peserta laki-laki adalah Azka, Ibrahim dan Nadhif.

Baca Juga: Geng Motor dan Pengedar Pil Terlarang di Kota Tasikmalaya Diciduk Maung Galunggung

Sementara kelompok Al-Furqon yang wanitanya adalah Cia, Fatimah, Haura, dan Tsuraya.

Ke tujuh hafiz dan hafizah cilik yang tergabung dalam kelompok dua, yaitu Kelompok Al Furqon ini pada hari Ahad, 3 April 2022 akan tampil pada pukul 12.30.

Mereka akan memperlihatkan kemampuan hafalan Alquran-nya di tiga juri Hafiz Indonesia 2022 yaitu Syekh Hussein Jaber, Ustadz Amir Faishol Fath, dan Ustadzah Nabilah Abdul Rahim Bayan.

Baca Juga: Kontrak di Persib Berakhir, Masa Depan Mohammed Rashid Masih Tanda Tanya, Diperpanjang atau Hengkang?

Sebelumnya, di hari pertama Program Acara Hafiz Indonesia 2022 yang digelar di RCTI ini, tampil kelompok pertama, yaitu Kelompok Al-Huda.

Adapun para hafiz dan hafizah yang tergabung dalam kelompok Al-Huda adalah Abiyan, Fahmi, Hizbullah dan Yahya. Sementara untuk para hafizahnya adalah Dinar, Hanny, Kiana Shasha.

Saat penampilan kelompok pertama, salah seorang peserta Hafiz, yaitu Yahya sempat mengundang perhatian Ustadz Amir Faishol Fath, salah satu juri dalam acara ini.

Baca Juga: Gosok Gigi dan Berkumur-kumur Apakah Membatalkan Puasa? Ustadz Abdul Somad Berikan Tiga Pandangan

Yahya mendapat perhatian karena anak tersebut sebelumnya sempat mendapat kejadian yang buruk, ketika masih duduk di bangku kelas 3 SD.

Sang Ibunda yang mendampingi bercerita bahwa saat masih kecil, tepatnya ketika duduk di bangku kelas 3, Yahya mengalami perundungan oleh teman-temannya, sehingga dia tak punya teman satu pun.

Tak mau mental anaknya down karena mengalami perundungan, akhirnya sang orangtua memindahkan anaknya dari sekolah sebelumnya ke sekolah Tahfiz Alquran.

Baca Juga: Ramadhan Tiba, Usaha Kolang Kaling Naik Dua Kali Lipat. Keuntungan Pengepul Bisa Puluhan Juta Rupiah Perhari

Menanggapi hal itu, Ustadz Amir Faishol Fath menjelaskan bahwa segala sesuatu yang diberikan oleh Allah, selalu ada hikmahnya.

“Karena Yahya mengalami perundungan di sekolahnya, akhirnya pindah sekolah dan sekarang menjadi hafiz Alquran. Kalau masih berada di sekolah itu, belum tentu menjadi hafiz,” kata dia.

“Makanya kita harus selalu bersyukur kepada Allha, karena segala sesuatu selalu ada hikmahnya,” katanya.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi

Tags

Terkini

Terpopuler