KABAR PRIANGAN - Dugaan kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anak pegawai Kantor wilayah (kanwil) Direktorat Jendral Pajak (DJP) Rafael Alun Trisambodo, yang bernama Mario Dandy Satrio, telah mencoreng kepercayaan masyarakat terhadap lembaga tersebut.
Pasalnya prilaku hidup mewah pegawai DJP tersebut menjadi sorotan masyarakat dan merambat pada pegawai lainnya. Mentri Keuangan Sri Mulyani, pada konferensi pers virtual yang dilaksanakan pada Kamis lalu, meminta Rafael Alun Trisambodo dicopot dari jabatannya karena dinilai telah mengkhianati jajaran Kemenkeu.
“Jangan sampai satu titik tinta, rusak susu sebelanga,” ujar Sri Mulyani.
Baca Juga: Ratusan CPNS di Sumedang Dinaikkan Statusnya Menjadi PNS
Dilansir kabar-priangan.com dari laman Antara News, karena kasus itu, lembaga keuangan negara tersebut menjadi sorotan masyarakat. Pada kunjungan kerja di Kanwil DJP Jawa Tengah II, Sri Mulyani memberikan arahan dan dukungan kepada para pegawai Kementrian Keuangan se Solo Raya, pada Senin, 27 Februari 2023.
Sri Mulyani berkata bahwa ia percaya mayoritas pegawai Kemenkeu termasuk jajaran pajak adalah mereka yang bekerja sangat baik, benar, lurus, dan jujur. Ia meminta para pegawai tidak terganggu dengan berita-berita yang sedang beredar. Para pegawai diminta untuk fokus menjalankan tugas.
“Tingkatkan akuntabilitas dan transparansi,” perintah Sri Mulyani dalam pertemuan yang diadakan di Aula Kanwil DJP Jawa Tengah II.
Sri Mulyani mengatakan bahwa menurutnya para pegawai seperti di Kanwil DJP Jawa Tengah II inilah yang merasa terluka dan kecewa atas perbuatan oknum yang telah mencemarkan nama baik kementrian keuangan dan DJP. Meski demikian para pegawai harus tetap semangat dalam menjalankan tugas negara, serta memegang integritas dalam mengolah APBN.
“Kepercayaan publik harus dikembalikan, dibangun dengan bekerja tekun, kompeten, serta dapat diandalkan dan jujur,” katanya.
Sri pun meminta kepada seluruh pimpinan di Kementrian Keuangan terutama DJP, untuk dapat menjaga dan meningkatkan seluruh pegawainya agar selalu setia kepada jalan yang lurus dan benar.
Baca Juga: Mau Sarapan atau Makan Siang Enak dan Murah? 4 Tempat Wisata Kuliner di Bandung Ini Jawabannya
Dengan memperkuat pengawasan internal dan tegas membersihkan Kemenkeu dari orang-orang yang mengotori dan mengkhianati integritas.
Sri Mulyani mengapresiasi para pegawai yang selalu memegang teguh integritas dalam bekerja.
“Sekali lagi jangan pernah lelah untuk mencintai Indonesia,” ujarnya.***