Misteri Tewasnya Siswa SMP di Makassar yang Diduga Jatuh dari Lantai Delapan, Tak Terekam CCTV

31 Mei 2023, 10:42 WIB
Foto gedung sekolah tempat jenazah Bisman ditemukan dan dianggap janggal yang diambil oleh pihak keluarga. /twitter @bukanafil/

KABAR PRIANGAN – Misteri dari kasus kematian Basman Nafa Yasykura yang diduga jatuh dari lantai delapan sekolahnya di Makassar, Sulawesi Selatan pada Rabu, 24 Mei 2023, masih menemukan jalan buntu.

Kejadian kematian dari siswa SMP Athirah itu dianggap janggal oleh pihak keluarga, namun hingga saat ini belum ada kepastian dari pihak kepolisian mengenai penyebab kematian Basman yang sebenarnya.

Tak heran tagar #JusticeForBasman kemudian muncur di Twitter, setelah salah satu akun facebook dari keluarga Basman yaitu Nursuci Sulva Octoviani memohon bantuan warganet untuk memviralkan kasus ini.

Baca Juga: Wisata Kuliner Indonesia di KJRI Noumea 2023, Kebanjiran Ribuan Pengunjung

“Kenapa saya mau kasus ini up di twitter. Karena hampir semua kasus viral sejagad raya pasti datangnya dr twit. Tiktok menduduki posisi kedua. Baru kemudian ig. Di twitt juga kita bisa dengan leluasa nge tag akun2 petinggi aka bapak-bapak kapolri kah, presidenkah, pengacara kondangkah atau siapakah. Mau keadilan buat Basman, itu saja,” tulis Nursuci.

Dalam statusnya ia juga menyayangkan berita yang beredar lebih mengarahkan pada kesimpulan jika sepupunya itu bunuh diri. Padahal menurut Nursuci, jenazah Basman tak seperti jenazah yang sudah jatuh dari ketinggian padahal gedung tempat Basman diduga terjatuh sangat tinggi.

“Liat fotonya (gedung sekolah). Tinggi sekali yaaa…kalo jatuh dari gedung setinggi itu. Tidak bakalan bisa jenazah di semayamkan. Udah hancur bestie… Tinggal masukin ke kantong jenasah. Bawa ke rumah sakit lalu masuk peti. Selesai! Tidak ada tuh istilah disemayamkan dulu di rumah duka. Para pelayat boleh melihat wajah yang ganteng dan tersenyum itu. Abi situ di bawa ke kampung. Disemayamkan lagi. Baru di kebumikan,” lanjut Nursuci.

Baca Juga: 'We Need Food, Not Tobacco', Tema Kampanye Hari Tanpa Tembakau 2023, Cek Twibbonnya di Sini!

Akun @bukanafil kemudian ikut meramaikan tagar #JusticeForBasman dengan membuat utas mengenai kronologi pada hari kejadian. Ia menulis jika Basman saat itu berniat tak ingin berangkat sekolah, ia menghubungi wali kelas untuk memohon izin untuk tak masuk.

Ibu Basman yang tak tahu menahu meminta sang anak masuk sekolah karena saat itu tengah dilangsungkan ujian. Basman akhirnya berangkat setelah bersiap-siap lebih lama dari biasanya dan pergi berangkat menggunakan ojek online.

Dua puluh menit berselang, telepon dari wali kelas yang menanyakan Basman sakit apa membuat sang ibu panik. Dia lalu mengecek lokasi ponsel Basman dan menemukannya di sekitar jembatan gowa.

Baca Juga: Remy Sylado: Kritik Film Harus Dikerangkai oleh Dramaturgi yang Benar (2)

Namun saat disusul ke sana, Bisman tidak ada. Sang ibu justru mendapat telepon dari pihak sekolah jika anak yang sedari tadi dicari telah jatuh di lapangan dari lantai 8 gedung sekolah dan tengah dilarikan ke RS Akademis Makassar.

Selain itu beberapa hal yang menjadi kejanggalan bagi pihak keluarga adalah sebagai berikut :

1. Jarak gedung dengan titik ditemukannya korban. Ketinggian gedung delapan lantai tersebut adalah 43 meter, namun jenazah Bisman ditemukan tergeletak 25 meter di tengah lapangan. Terlalu jauh jika diasumsikan korban loncat dari atas gedung.

2. CCTV di lantai delapan gedung rusak. Pihak Sekolah mengaku CCTV ruisak karena terkena palfon yang roboh karena angin kencang.

Baca Juga: Jadwal Acara NET TV Rabu 31 Mei 2023: Tayang Strongest Deliveryman, Makan Enak, Top Spot dan Jatanras

3. Tidak ada bekas darah di tempat ditemukannya korban.

4. Kepala korban tidak terluka seperti orang yang sudah jatuh dari ketinggian, menurut keluarga kepalanya utuh tanpa pendarahan.

5. Ponsel korban rusak seperti dipukul atau sengaja dirusak.

6. Sepatu korban ditemukan di musola lantai enam sekolah.

7. Tas korban ditemukan di toilet lantai delapan dalam keadaan terendam di ember.

Ayah Bisman, Benny Yusuf Nurdin, juga sempat mengungkapkan kejanggalan berupa adanya chat dari sang anak kepada istrinya sebelum meninggal.

Baca Juga: Heboh Seorang Pria Lansia di Banjar Meninggal Dunia Bersimbah Darah dan Ada Luka, Ditemukan Uang Puluhan Juta

Pejabat Kementerian Perhubungan itu mengungkapkan jika Bisman menggunakan kata Anda, seolah pesan itu tidak ditulis langsung oleh anaknya.

Dilansir dari ANTARA, pada Jumat, 26 Mei 2023, pihak kepolisian mengaku sudah memeriksa lima saksi dan masih melakukan penyelidikan di kasus ini.

“Sudah lima orang dilakukan pemeriksaan, di antaranya wali kelas, OB (office boy) atau petugas kebersihan di sekolah, dan lainnya,” ucap Kapolrestabes Makassar Kombes Pol. Mokhamad Ngajib.

Dari keterangan saksi dan sejumlah CCTV di lantai bawah, terlihat jika korban naik ke lantai delapan.

Baca Juga: Kasus Dugaan Pelecehan Oknum Guru terhadap Murid di Ciamis, 20 Saksi Diperiksa, Korban Diduga Lebih 20 Orang

Lalu saksi dari petugas kebersihan melihat korban sudah ada di tempat ditemukan setelah terdengar bunyi dari arah sana.***

Editor: Dede Nurhidayat

Tags

Terkini

Terpopuler