“Jadi, partai koalisi dengan pemerintah ini semua masih kokoh masih berkomunikasi terus secara intens. Kami diundang makan malam dengan Presiden untuk membahsa tentang Indonesia. Lebaran alhamdulillah, kemudian penanganan kemacetan yang baik tidak seperti dulu. Alhamdulillah ini yang terbaik,” katanya.
Acara tersebutjuga membahas tentang pambangunan Indonesia ke depannya, yang diulas secara dewasa.
Salah satunya mengenai pentingnya stabilitas politik dan komitmen untuk menjaga pesta demokrasi agar bsa dinikmati oleh masyarakat. Stabilitas politik juga harus bisa membawa Indonesia untuk menghadapi berbagai tantangan termasuk tantangan bonus demografi.
“Jadi ya bahasannya tidak terlalu berat, ringan-ringan tetapi yang pasti adalah untuk Indonesia ke depan,” terang Mardiono.
Pertemuan Jokowi dengan para ketum parpol tersebutberlangsung secara tertutup. Ketika pertemuan berakhir, nampak Megawati keluar dari Istana Merdeka terlebih dahulu. Ia menggunakan mobil didampingi oleh Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.
Kemudian disusul oleh Airlangga dan Muhaimin yang nampak berjalan kaki beriringan meninggalkan istana. Kemudian Zulkifli, Prabowo, dan Mardiono juga berjalan beriringan keluar dari istana.***