Kecelakaan Kereta Api Turangga dengan Commuter Line Baraya, KAI: 22 Orang Dibawa ke Rumah Sakit Terdekat

- 5 Januari 2024, 13:24 WIB
Atas kecelakaan kereta api Turangga dan commuter line Bandung Raya (Baraya) pada Jumat pagi, 5 Januari 2024, KAI telah evakuasi korban luka ke rumah sakit terdekat.
Atas kecelakaan kereta api Turangga dan commuter line Bandung Raya (Baraya) pada Jumat pagi, 5 Januari 2024, KAI telah evakuasi korban luka ke rumah sakit terdekat. /TikTok.com/AzmieOktavian BW/

KABAR PRIANGAN – Pagi ini kabar duka kembali terdengar dunia perkeretaapian, kecelakaan antara kereta api jarak jauhTurangga jurusan Surabaya-Bandung dengan commuter line Bandung Raya (Baraya) jurusan Padalarang – Cicalengka, pada Jumat pagi 5 Januari 2024.

Tabrakan terjadi sekira pukul 06.03 WIB di Kampung Babakan DKA, Desa Cikuya Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Beredar di media sosial video kecelakaan yang terjadi dimana terlihat kedua lokomotif kereta mengalami kerusakan berat akibat saling berbenturan.

Berdasarkan rilis resmi dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) dari akun Instagram KAI @keretaapikita pada pukul 11.43 WIB dijelaskan bahwa total penumpang kereta api Turangga sebanyak 287 penumpang dan penumpang commuter line Baraya sebanyak 191 penumpang.

Baca Juga: Jumlah Korban Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Kereta Api Turangga dan Commuter Line Baraya Hari Ini Bertambah

Ada sekitar 22 orang penumpang yang mengalami luka ringan dan telah dibawa ke rumah sakit terdekat, Adapun 18 orang dibawa ke RSUD Cicalengka, 2 orang dibawa ke RS Edelwis dan 2 orang RS AMC.

PT KAI juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya empat orang petugas Kereta Api. Adapun korban meninggal ialah masinis, asisten masinis, pramugara dan security.

Sementara para penumpang yang selamat atas kejadian ini telah di evakuasi menuju stasiun terdekat untuk melanjutkan perjalanan menggunakan transportasi yang telah KAI sediakan.

Baca Juga: Kecelakaan Kereta Api Turangga dengan Commuter Line Baraya Hari Ini, DJKA: Turunkan Tim Teknis

Untuk mengatasi perjalanan kereta lainnya pihak PT KAI sedang melakukan upaya rekayasa pada operasi berupa jalan memutar dan pengalihan penumpang menggunakan angkutan lain. Hingga saat ini proses evakuasi masih berlangsung oleh pihak terkait seperti TNI/Polri, Basarnas, DJKA Kemenhub, KNKT, dan pihak lainnya.***

Editor: Helma Apriyanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x