KABAR PRIANGAN - PSGC Ciamis akan menghadapi Persipasi Kota Bekasi pada babak semifinal Liga 3 Seri 1 Jawa Barat 2023 di Stadion Singaperbangsa, Kabupaten Karawang, Kamis 28 Desember 2023 sore ini. Pertandingan semifinal kedua itu dalam agenda pemberitahuan dari PSSI Asprov Jawa Barat bakal kick off Pukul 15.30 WIB.
Sebelumnya, pada hari yang sama Pukul 13.00 WIB semifinal pertama bertanding Persikas melawan Depok City. Keempat tim tersebut akan berebut dua tiket final dalam pertandingan di stadion yang sama, Sabtu 30 Desember 2023 Pukul 14.00 WIB. Sedangkan dua tim yang kalah dalam semifinal ini akan berebut tempat ketiga pada pagi hari Pukul 08.00 WIB.
Menghadapi pertandingan ini, para prajurit Laskar Galuh menyatakan kesiapannya. "Para pemain siap bertanding sore ini dan mempunyai motivasi tinggi untuk mendapatkan kemenangan. Insya
Allah, mudah-mudahan hasilnya maksimal," kata Pelatih Kepala PSGC Ciamis Heri Rafni Kotari, kepada kabar-priangan.com/Surat Kabar Harian "Kabar Priangan", Kamis 28 Desember siang.
Heri menyebutkan, para pemainnya akan bertanding maksimal tersebut untuk meraih tiket final sehingga membuka peluang menjadi juara. Sehari sebelumnya ia menyebutkan pertandingan ini harus dijadikan kesempatan emas bagi para pemain untuk mencetak sejarah dengan menjadi juara, sehingga pulang ke Tatar Galuh pun dengan titel juara Jabar yang tentu akan sangat membanggakan.
"Para pemain sangat bersemangat, terlebih PSGC ini mendapat dukungan dari berbagai kalangan. Selain warga Ciamis dan Priangan Timur, dukungan dari Pak Bupati (Herdiat Sunarya) dan
jajarannya juga sangat besar, full support," ucap pria asal Desa Sandingtaman Kecamatan Panjalu Kabupaten Ciamis tersebut.
Bonus dari Bupati Herdiat
Mengenai bentuk dukungan Bupati Herdiat tersebut untuk PSGC tak diragukan. Mantan manajer PSGC itu selalu hadir menyaksikan langsung di stadion saat PSGC bertanding. Ia juga kerap memberikan bonus kepada para pemainnya setelah meraih kemenangan, termasuk ketika menang atas Persika 1951 Karawang di babak delapan besar yang memastikan Laskar Singacala lolos ke babak semifinal.
Tentang bonus saat melawan Persika 1951 tersebut Heri membenarkan ada. Namun ia mengaku tak tahu-menahu karena dalam hal itu diberikan langsung Herdiat kepada para pemain. "Pak Bupati itu selalu mendukung penuh PSGC. Saat melawan Persika 1951 para pemain mempunyai motivasi menang yang tinggi. Adapun kalau masalah bonus Pak Bupati tak menjanjikan sebelum bertanding, tapi para pemain juga sudah mengerti," tutur Heri.
Disampaikan Heri, dengan telah lolosnya PSGC ke Liga 3 Nasional, pemain diharapkan tampil tanpa beban pada saat melawan Persipasi. "Saat ini anak-anak tinggal bermain lepas karena
telah lolos ke tingkat nasional, masalah kemenangan itu sudah diatur oleh Allah SWT. Hal yang penting adalah berjuang di lapangan untuk meraihnya," ujar mantan pemain PSGC
pada tahun 1990-an, Persib Bandung, dan Bandung Raya itu.
Baca Juga: Kondisi Terkini Pantai Pangandaran Setelah Diguncang Gempa Pagi Ini, Kasatpol Airud Sampaikan Normal
Seorang pemain tak dapat bertanding
Dalam laga ini, diketahui tak ada pemain PSGC yang mengalami cedera, namun ujung tombak yang juga pencetak gol terbanyak PSGC, Ilham, tak akan dapat bertanding karena akumulasi telah mengantongi dua kartu kuning. Meski demikian, Heri percaya kepada pemain lainnya karena kekuatan PSGC adalah team work. "Jangan menjadi masalah dengan tak bertandingnya seorang
pemain, sepak bola itu permainan tim," ucapnya.
Heri juga menilai Persipasi tim yang bagus dan kuat. Hal itu terbukti tim tersebut selalu meraih kemenangan, termasuk menjadi juara grup babak delapan besar. "Persipasi selama ini tim yang tak terkalahkan, tim yang bagus. Meski demikian tak ada yang tak mungkin di lapangan. Saya percaya para pemain PSGC juga bagus, punya motivasi tinggi, dan bisa berjuang maksimal," kata Heri.***