Dia juga mengatakan kepada pemain agar mengambil pelajaran dan pengalaman dari kegagalan di turnamen ini. “Karier mereka masih panjang,” katanya.
Selanjutnya, Bima Sakti mengatakan bahwa usai turnamen ini, dirinya akan fokus untuk membawa timnya bertanding di kompetisi selanjutnya yaitu Asian Youth Games (AYG) 2022 di China pada Desember.
Baca Juga: Max Verstappen Raih Juara Dunia yang Kedua setelah Tampil Dominan di Sirkuit Suzuka
"Sebelum itu, kami akan mengembalikan para pemain ke klub. Mereka harus bangkit dan tidak boleh putus asa," kata Bima.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia U 16 asuhan Bima Sakti ini mengalami fase antiklimaks saat melakoni babak kualifikasi Piala AFC U17 2023.
Garuda Muda yang berada di Grup B mengawali babak kualifikasi dengan superior. Bahkan timnas UEA yang digadang-gadang sebagai tim terkuat pun dikalahkan oleh Arkhan Kaka cs.
Sejak awal babak kualifikasi dimulai, Timnas Indonesia sudah memperlihatkan kualitasnya sebagai tim yang patut ditakuti lawan.
Menghadapi Guam, Timnas Indonesia menang telak dengan skor 14-0. Begitupun saat menghadapi UEA yang merupakan lawan terkuat, Garuda Muda bisa mencundanginya dengan skor 3-2.
Selanjutnya saat melawan Palestina, Indonesia kembali menang 2-0. Tiga laga yang dilakoni dilalui dengan kemenangan gemilang.