Tim Pengabdian Universitas Siliwangi Sosialisasikan Aplikasi SIGoDar

- 20 Oktober 2021, 17:47 WIB
Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Skema Kesehatan (PbM-SK) Universitas Siliwangi Tahun 2021 seusai melaksanakan sosialisasi aplikasi SIGoDar di Kantor Kelurahan Gunungtandala, Kawalu, Kota Tasikmalaya, pada Selasa, 19 Oktober 2021 kemarin.*
Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Skema Kesehatan (PbM-SK) Universitas Siliwangi Tahun 2021 seusai melaksanakan sosialisasi aplikasi SIGoDar di Kantor Kelurahan Gunungtandala, Kawalu, Kota Tasikmalaya, pada Selasa, 19 Oktober 2021 kemarin.* /kabar-priangan.com/Aris MF/

KABAR PRIANGAN - Tuntutan akan kebutuhan pelayanan kesehatan, salah satunya terkait donor darah kini semakin meningkat.

Selain untuk mendukung tercapainya sasaran pembangunan kesehatan, hal tersebut diharapkan dapat mengurangi jumlah angka kematian akibat pendarahan. Baik pada kasus ibu bersalin, maupun kasus pendarahan lainnya yang membutuhkan pelayanan berupa transfusi darah.

Dengan makin meningkatnya kebutuhan akan donor darah, khususnya di Kota Tasikmalaya, justru menjadi permasalahan tersendiri. Salah satu masalah tersebut ditandai dengan sangat minimnya ketersediaan stok darah yang ada di Palang Merah Indonesia (PMI). Data pada bulan Oktober 2021 ini saja, stok darah di PMI tidak lebih dari 2 persen dari kebutuhan 2.400 labu per bulan.

Baca Juga: 200 Pengaduan Pinjaman Online Masuk ke OJK Tasikmalaya, Nasabah Diintimidasi dan Diteror

Melihat persoalan tersebut, Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Skema Kesehatan (PbM-SK) Universitas Siliwangi Tahun 2021, merespons permasalahan kebutuhan donor darah di Kota Tasikmalaya dengan pembuatan aplikasi berbasis Android yang disebut SIGoDar (Sistem Informasi Golongan Darah).

SIGoDar dirancang bekerjasama dengan PMI Kota Tasikmalaya, Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Puskesmas Kawalu dan CV. Alphabet. Aplikasi SIGoDar dapat di-download pada Google Play melalui smartphone Android.

Tim PbM-SK yang terdiri dari Drs. Suharsono, M.Pd., Samuel Agus Triyanto, M.Pd., Mufti Ali. M.Pd, dan Faisal F. Noorikhsan, M.Si, bertujuan merancang SIGoDar tiada lain untuk mempertemukan pelayanan serta edukasi kesehatan kepada masyarakat mengenai donor darah. Sehingga mendukung tercapainya kebutuhan stok darah di Kota Tasikmalaya Jawa Barat.

"SIGoDar ini resmi tersedia pada Google Play Store pada bulan Oktober 2021 ini. Tetunya, setelah melalui beberapa tahap penelitian dan pengembangan," jelas Samuel Agus Triyanto, Rabu, 20 Oktober 2021.

Baca Juga: Kejar Target PPKM Level 1, Pemkab Sumedang Bakal Genjot Vaksinasi Lansia

Sosialisasi pertama aplikasi SIGoDar digelar pada Selasa, 19 Oktober 2021 di Aula Kantor Kelurahan Gunungtandala, Kawalu, Kota Tasikmalaya. Dimana peserta yang hadir terdiri dari kader Karang Taruna dan tokoh masyarakat kelurahan Gunungtandala. Mereka tergabung dalam kelompok Permatadora atau Perkumpulan Masyarakat Tanggap Donor Darah, serta perwakilan PMI Kota Tasikmalaya.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x