KABAR PRIANGAN - Acara kuliner Festival Baso Aci digelar selama tiga hari dari tanggal 1-3 Juli 2022, di Alun-alun Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Acara Festival Baso Aci yang melibatkan pedagang bakso aci di Garut dalam rangka menumbuhkan perekonomian masyarakat.
Besarnya animo pedagang yang ingin berpartisipasi membuat panitia membatasi peserta Festival Baso Aci.
Baca Juga: Segera Daftar, Kartu Prakerja Gelombang 35 Akan Segera Ditutup. Bagaimana Triknya Agar Bisa Lolos?
Ketua Panitia Festival Baso Aci Garut, Raden Dhani Omar Dien mengatakan karena keterbatasan tempat pihaknya memilih peserta sesuai kategori.
Karena cukup banyaknya pedagang bakso aci di Garut, panitia memilih sesuai kategori yaitu yang sudah melegenda, dan populer karena banyak diperbincangkan orang.
Bupati Garut Rudy Gunawan melalui siaran pers yang dilansir Antara, mengatakan omzet dari 40 pedagang Festival Baso Aci mencapai Rp1,5 miliar.
"Festival Baso Aci 1-3 Juli 2022. Hasilnya Rp1,5 miliar omzet dalam tiga hari, luar biasa," kata Rudy Gunawan seperti dikutip dari Antara.
Rudi menambahkan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di Garut harus dibantu dengan melakukan pemasaran agar penjualannya terus meningkat.
Dalam kesempatan yang sama, seorang peserta Festival Baso Aci, Rini Bohay sanggup meraih omze Rp70 juta dalam kurun waktu penyelenggaraan.
Baca Juga: Kasus Dugaan Pencabulan Anak Difabel di Banjarsari Diselidiki Polres Ciamis
"Ditotal semua sudah dapat Rp70 juta," ujar Rini.
Peserta lain berharap waktu penyelenggaraan Festival Baso Aci diselenggarakan lebih lama agar memberi keuntungan lebih besar.
Baca Juga: Inovasi Berdagang Cilok Keliling Ala Warga Panumbangan Ciamis, Pakai Vespa Jadul Bawa Rezeki
"Acara ini luar biasa, bila perlu jangan setahun sekali, bisa setahun dua kali," kata Erlangga (23) cucu dari pemilik Bakso Aci Ma Ikah yang sudah mendirikan usahanya sejak tahun 1962.***