Hari ke-56 Perang Israel-Hamas Palestina: Daftar Peristiwa Penting 1 Desember 2023, Gencatan Senjata Berakhir

- 1 Desember 2023, 21:30 WIB
Seorang tentara Israel mengisi ulang senapan mesin tank Merkava di tengah gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel, di dekat Gaza, di Israel selatan, pada 30 November 2023.*/ Reuters/ Alexander Ermochenko
Seorang tentara Israel mengisi ulang senapan mesin tank Merkava di tengah gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel, di dekat Gaza, di Israel selatan, pada 30 November 2023.*/ Reuters/ Alexander Ermochenko /

Baca Juga: Hari ke-55 Perang Israel-Hamas Palestina: Daftar Peristiwa Penting 30 November 2023

5. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa Hamas tidak setuju untuk membebaskan tawanan lebih lanjut, dan telah melanggar ketentuan gencatan senjata. Ia juga menegaskan bahwa Israel melanjutkan pertempuran untuk mencapai tujuannya.

Berlanjutnya Serangan oleh Israel di Gaza

1. Wartawan Al Jazeera di Jalur Gaza mengatakan serangan udara telah dilanjutkan dan pesawat-pesawat terdengar melayang-layang di atas kepala. Selain itu juga terdapat laporan tentang serangan udara dan tembakan artileri Israel di Kota Gaza.

2. Saksi mata di Kota Gaza mengatakan bentrokan sengit terjadi antara kelompok-kelompok pejuang Palestina dan pasukan Israel.

3. Di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, seorang saksi Reuters mengatakan dia bisa mendengar penembakan berat dan melihat asap mengepul di sebelah timur kota. Gambar-gambar di media sosial menunjukkan gumpalan besar asap hitam membumbung tinggi di atas kamp Jabalia yang padat di Gaza.

Baca Juga: Risiko Wabah Hantui Gaza Palestina, WHO: Penyakit Dapat Membunuh Lebih Banyak Orang daripada Bom

4. Sekitar 60 persen rumah di Gaza telah hancur akibat pengeboman Israel kali ini, demikian laporan dari kantor media pemerintah di Gaza.

Diplomasi yang Berlangsung

1. Israel dan Hamas sebelumnya sepakat untuk menambah satu hari jeda kemanusiaan pada hari Kamis, 30 November 2023, sementara mediator Mesir dan Qatar berusaha merundingkan perpanjangan waktu dua hari lagi, demikian dilaporkan kantor berita resmi pemerintah Mesir.

2. Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken, yang berada di Israel dalam kunjungan ketiganya ke Timur Tengah sejak perang dimulai, setuju bahwa aliran bantuan ke Gaza tidak mencukupi. Blinken mengaku dirinya mengatakan kepada Netanyahu bahwa Israel harus berbuat lebih banyak untuk melindungi warga sipil sebelum melakukan operasi militer lebih lanjut, dan Netanyahu dan kabinetnya mendukung hal ini.

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah