KABAR PRIANGAN - Upaya pencegahan penyalahgunaan Narkoba di kalangan militer, Brigade Infanteri Raider 13/Galuh 1 Kostrad yang merupakan salah satu Satuan Organik Divisi Infanteri 1 Kostrad yang berada di Tasikmalaya dan membawahi tiga Satuan yaitu, Yonif Raider 303/SSM, Yonif Raider 321/GT, dan Yonif Raider 323/BP dilakukan tes urine.
Sebagai Satuan Tempur yang Setiap Saat Siap Bergerak (S3B), agar bisa terbentuk tentara yang berintegritas, profesional serta terbebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba.
Maka sejalan dengan hal itu, Brigif Raider 13/Galuh 1 Kostrad bersinergi dengan Polres Kota Tasikmalaya dan BNN Kota Tasikmalaya melaksanakan Sosialisasi P4GN dan tes urine bagi personel Denma Brigif Raider 13/Galuh 1 Kostrad, Senin, 1 Maret 2021.
Baca Juga: Pak Polisi di Kota Tasikmalaya Ini Histeris Takut Disuntik Vaksin
Kegiatan yang dilaksanakan ini tetap menjalankan protokol kesehatan dengan Alat Pelindung Diri (APD) bagi petugas, peserta mengenakan masker, menjaga jarak, dan penggunaan hand sanitizer sebelum dan sesudah mengambil sampel urine.
Ini guna untuk mencegah penyebaran Virus Corona yang sedang mewabah padah saat ini.
Perwira Seksi Pengamanan dan Operasional (Pasipamops) Denma Brigif Raider 13/Galuh, Kapten Inf Sudrajat S.A.P menyampaikan, agar para prajurit turut serta dalam memerangi narkoba dan sekaligus dapat menyosialisasikannya kepada masyarakat luas mengenai bahaya narkoba.
"Saya berharap acara sosialisasi ini bukan sekadar penyampaian Informasi mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba saja, tetapi lebih daripada itu, melalui acara ini anggota, yaitu prajurit sekalian harus mampu membangun semangat anti Narkoba dan kepedulian bersama berperan serta memerangi bahaya narkoba,” ujarnya.
Dikatakannya, pihaknya tidak segan-segan akan memberikan sanksi tegas kepada personel yang kedapatan menggunakan narkoba. Sebab, selain merusak tubuh dan jiwa serta citra TNI narkoba juga akan merusak segalanya termasuk keluarga.
"Kegiatan ini akan terus dilaksanakan oleh Satuan Brigif Raider 13/1 Kostrad dan jajarannya demi terciptanya lingkungan kerja yang terbebas dari panyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba,"katanya.
Baca Juga: Terkait Persoalan Miras, Wapres KH Ma'ruf Amin Diminta Turun Tangan
Pada kesempatan yang sama, Kepala BNN Kota Tasikmalaya yang diwakili oleh Kordinator P2M (Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat ), Ridwan Jumiarsyah memaparkan, bahwa selaku Aparatur Negara yang di dalamnya termasuk TNI AD harus dapat ikut berperan aktif dalam Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN).
"Saya sangat berterima kasih kepada seluruh anggota Denma Brigif Raider 13/Galuh dalam hal ini ikut melaksanakan Rencana Aksi Nasional P4GN yang salah satu pelaksanaanya adalah dengan sosialisasi dan penyebaran informasi pencegahan bahaya narkoba serta pelaksanaan tes urine bagi anggota personel sendiri," katanya.
Setelah pelaksanaan sosialisasi seluruh anggota Denma Brigif Raider 13/Galuh kemudian melaksanakan tes urine yang ikut diawasi ketat oleh Provos. Dari pemeriksan urine personel tersebut tidak ditemukan anggota yang menggunakan narkoba.***