Kabupaten Ciamis Kembali Lakukan Vaksinasi Massal, Sekda : Target 2043 Orang Lakukan Vaksinasi

16 Maret 2021, 16:42 WIB
Salah seorang pelayan publik lakukan screening kesehatan sebelum jalani vaksinasi.* /kabar-priangan.com/Agus Pardianto/

KABAR PRIANGAN - Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui Dinas Kesehatan kembali melakukan vaksinasi massal bagi para pelayan publik.

Mereka diantaranya tenaga kependidikan, tokoh agama dan media dengan target sebanyak 2043 orang.

Pelaksanaan vaksinasi tersebut dilaksanakan di Gedung Islamic Center (IC), Ciamis, Selasa (16/03/2021).

Diungkapkan Sekda Ciamis, H. Tatang, vaksinasi massal tersebut, adalah upaya nyata Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di Kabupaten Ciamis untuk menyukseskan pelaksanaan vaksin agar secepatnya terbebas dari wabah Covid-19.

Baca Juga: KCD Pendidikan Jabar Wilayah XII/Tasikmalaya Pastikan KBM Tatap Muka Mulai Tahun Ajaran Baru 2021-2022

"Kami Satgas Covid-19 serta TNI, Polri melakukan langkah-langkah proaktif dalam rangka meyukseskan (penanganan) Covid-19 di Ciamis diantaranya dengan vaksinasi," ucapnya.

Lanjutnya, program akselerasi vaksinasi ini merupakan program Bupati Ciamis juga menindaklanjuti himbauan Gubernur Jawa Barat agar vaksinasi di Jawa Barat selesai sesuai target yaitu bulan Juni 2021.

Tujuan vaksinasi sendiri terang Tatang untuk mempercepat terbentuknya herd immunity, sehingga pandemi Covid-19 segera terkendali.

Baca Juga: Sebulan, 12 Orang Ditangkap Polres Tasikmalaya Kota Karena Kasus Narkoba

"Kita mengikuti himbauan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, untuk melakukan akselerasi dalam pemberian vaksinasi," imbuhnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, dr Yoyo, menjelaskan, selain himbauan Gubernur Jawa Barat, pelaksanaan akselerasi vaksinasi ini mempertimbangkan "expire date" untuk vaksin dan pelayanan publik hanya sampai bulan Juni-Juli 2021.

"Pelaksanaan vaksinasi ini ada 10 tim yang dibantu dari dokkes Polri, Klinik TNI, RS Permata Bunda, RS Dadi Keluarga dan 5 Puskesmas di Ciamis," terangnya.

Baca Juga: Korban Luka Tragedi Tanjakan Cae Tersisa 7 Orang, Perkembangan Kesehatan Terus Dipantau

Guna mengurangi kerumunan pada pelaksanaan vaksinasi, Dinas Kesehatan Ciamis sendiri telah membagi jadwal pelaksanaan vaksinasi.

Selain itu juga dibentuk koordinator di setiap instansi pelayanan publik agar memudahkan koordinasi dan meminimalisir kerumunan.

"Kita membagikan jadwal dan membentuk koordinator di setiap instansi yang diprioritaskan untuk divaksin massal," sambungnya.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 16 Maret 2021, Nino Masih Saja Menuding Andin Selingkuh

Ditambahkan Kepala Bidang P2P Dinkes Ciamis, dr. Bayu Yudiawan, dalam vaksinasi gelombang kedua ini semua para pendidik ikut serta, guna mempersiapkan imunitasnya jika kegiatan tatap muka dilaksanakan nanti.

"Berkaitan dengan rencana tatap muka sesuai dengan yang dicanangkan Kemendikbud pada Juni ini, inilah momentum yang tepat melakukan vaksinasi dalam mempersiapkan imunitasnya," terang Dokbay.

Diketahui bersama untuk tenaga pendidik SD dan MI sendiri sudah terlaksana seminggu yang lalu, hingga sekarang adalah sisanya, ditambah para tenaga pengajar SMP dan SMA.

Baca Juga: Guru Honorer di Garut Lumpuh Usai Jalani Vaksinasi Covid-19

"Untuk tenaga pendidik SD dan MI pencapaian sudah seminggu sebelumya dari setiap kecamatan, sekarang tinggal sisanya. Sasaran yang kemarin sebanyak 2138 orang, terealisasi sebanyak 2000an, dan sekarang dilanjutkan kembali," pungkasnya.

Salah seorang wartawan TV Nasional, Yosep Trisna, menyebutkan jika vaksinasi yang sudah diterimanya tersebut tidak ada efek negatif apapun, bahkan dirinya berharap masyarakat ikut berpartisipasi dalam melakukan vaksinasi, agar terbebas dari virus Corona.

"Alhamdulillah tidak terjadi apa-apa, bahkan saya langsung melakukan aktivitas biasa. Hanya saja pegal sedikit dari bekas suntikan, itu mah hal yang wajar saja," terangnya.***

Editor: Teguh Arifianto

Tags

Terkini

Terpopuler