Pengunjung Curug Candung di Cigalontang Diminati Laki-laki, Begini Mitosnya

11 April 2021, 20:55 WIB
Konon katanya, jika laki-laki ingin nyandung alias poligami, maka mandilah di Curug Candung agar hajatnya terwujud. Hal ini menjadi mitos yang turun-temurun di masyarakat. /kabar-priangan.com/Aris MF/

KABAR PRIANGAN - Selain menyimpan keindahan alam, kesejukan air, dan kesegaran udaranya, Curug Candung juga menyimpan sejumlah cerita mitos yang secara turun temurun di warga sekitar.

Dimana mitos tersebut yakni siapapun yang berniat berpoligami atau dalam bahasa sunda dikenal sebutan "nyandung" maka disarankan untuk mandi di terpaan air Curug Candung.

Tokoh pemuda sekaligus anggota LMDH Desa Sirnagalih, Epul mengatakan, mitos itu sudah secara turun temurun beredar di masyarakat.

Baca Juga: Berada di Perbatasan Tasik - Garut, Curug Candung Wisata Alam Menyejukan

Terlepas benar atau tidaknya, namun mitos itu sudah menjadi bagian dari cerita di Desa Sirnagalih dan kampung sekitar Curug Candung.

"Mungkin itu sudah mitos dari orang tua dulu. Sehingga dinamai Curug Candung juga. Akan tetapi terlepas benar atau tudak, itu kembali ke masing-masing orang," ucap Epul.

Epul menambahkan, Curug Candung sendiri memiliki dua curug yang bermuara pada satu aliran sungai. Dahulu, Curug Candung bernama Curuk Nyandung, namun warga menggantinya dengan Candung. Kawasan hutan Curug Candung pun dulu dikenal tempat yang angker, hingga tidak ada yang berani datang ke sana.

Baca Juga: Guru SMAN 1 Sariwangi Tasikmalaya, Meninggal Dunia Saat Mengikuti Lokakarya Calon Guru Penggerak

Namun kini diera yang sudah terbuka, masyarakat mulai melek terhadap agama dan menjadikan kawasan ini seperti tempat-tempat lainnya. Warga pun mulai peka dan melihat potensi wisata alam yang luar biasa.

"Dulu namanya curug Nyandung. Tapi ke sini ke sini diganti oleh warga sebutannnya jadi Curug Candung," ujar Epul.

Salah satu pengunjung asal Indihiang Kota Tasikmalaya, Nova Nugraha (38), mengatakan, jika objek wisata Curug Candung memilili keindahan yang berbeda. Karena memiliki dua curug yang berdekatan.

Airnya pun tidak terlalu deras nyaman untuk berenang. Selain itu, curug yang berada di kawasan hutan juga menyimpang kesejukan tersendiri.

"Tempatnya nyaman, sejuk dan indah. Cocok untuk bersantai dan berlibur. Apalagi untuk munggahan ini," ujar dia.***

Editor: Teguh Arifianto

Tags

Terkini

Terpopuler