BNN dan Polisi Gerebek Rumah di Tasikmalaya Diduga Dijadikan Pabrik Narkoba

12 Juni 2021, 14:53 WIB
Dua rumah di Perumahan Bumi Resik Indah, Kelurahan Sukamanah, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya digerebek oleh petugas BNN dan pihak kepolisian, Sabtu 12 Juni 2021. Menurut informasi yang dihimpun di TKP,  rumah tersebut diduga sebagai tempat untuk memproduksi narkoba. Kini kedua rumah tersebut dipasang garis polisi. /kabar-priangan.com/ Ema Rohima/

KABAR PRIANGAN - Warga di Perumahan Bumi Resik Indah, Kelurahan Sukamanah, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya merasa kaget dan terpukul dengan terbongkarnya sebuah rumah yang diduga pabrik narkoba.

Penggerebekan ini dilakukan oleh aparat Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama kepolisian, Sabtu 12 Juni 2021 pagi.

"Kami dan warga sangat kaget dan terpukul melihat kenyataan warga saya. Rumah yang dikontraknya ternyata dijadikan tempat produksi narkoba," kata Ketua RT 1 RW 24, Kelurahan Sukamanah, Apeng.

Baca Juga: Pria Bertato Ditangkap Polisi Tasikmalaya , Karena Akan Membunuh Mantan Pacar dan Keluarganya

Baca Juga: Kasus Covid- 19 Terus Melonjak, Wabup Garut: Kegiatan Ekonomi Harus Tetap Berjalan

Menurutnya, dua rumah yang digerebek itu diisi oleh pasangan suami istri yakni Adit dan Yanti sejak 2 tahun lalu. Kesehariannya memang tertutup terkait aktivitasnya.

Namun demikian terduga bergaul dengan warga sekitar, bahkan dikenal baik dan dermawan. Tetangga mengenalnya, bahwa terduga sebagai mandor di proyek. Adapun istrinya sebagai ibu rumah tangga biasa.

"Awal datang mengontrak pernah datang ke rumah, untuk melapor sebagai warga baru. Terduga mengontrak dua rumah" ucapnya.

Baca Juga: Saat Latihan Sepak Bola, 2 Warga Tasik Tewas Tersambar Petir

Baca Juga: Pembangunan 4 RS di Kabupaten Tasikmalaya Molor dari Target

Dikatakan Apeng, alangkah kagetnya ketika tadi pagi sejumlah anggota berpakaian preman menggerebek rumah tersebut. Ternyata dikabarkan rumah itu dijadikan tempat pabrik produksi narkoba.

Hal tersebut dibuktikan saat dirinya diajak kepolisian untuk mendampingi penggeledahan. Dimana di dalam rumah itu ada satu kamar yang diduga dijadikan tempat produksi. Terdapat satu mesin dan bahan baku sejenis tepung, namun tidak tahu buat apa.

"Dalam kamar itu ada sebuah mesin dan tepung. Katanya untuk produksi pil narkoba," ungkapnya.

Sementara itu lokasi dua rumah terduga di lokasi dijaga oleh aparat kepolisian dan dipasang garis polisi. Sejauh ini belum ada keterangan resmi dari kepolisian, terkait penggerebekan tersebut. ***

 

Editor: Sep Sobar

Tags

Terkini

Terpopuler