Stok Vaksin Covid-19 di Sumedang Mulai Menipis

3 Agustus 2021, 09:56 WIB
Seorang warga sedang mengikuti kegiatan serbuan vaksinasi di GOR Tadjimalela. /kabar-priangan.com/Taufik R/


KABAR PRIANGAN - Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, menyebutkan bahwa stok vaksin Covid-19 di Kabupaten Sumedang, kini sudah mulai menipis.

Sebab berdasarkan laporan dari Dinas Kesehatan, ketersediaan vaksin Covid-19 di Sumedang kini hanya tersisa sekitar 4.000 vital lagi.

"Saat ini stok vaksin di Kabupaten Sumedang sudah mulai menipis. Paling hanya tersisa sekitar empat ribuan vial lagi. Kalau kita pergunakan, paling hanya bisa mencukupi untuk kegiatan vaksinasi selama seminggu," kata Bupati Dony, Senin, 2 Agustus 2021.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 3 Agustus 2021: Capricorn, Aquarius, Pisces. Kamu dapat Memulai Sesuatu yang Baru

Guna memenuhi kebutuhan vaksin di Sumedang, Bupati sendiri sejauh ini telah mengajukan permohonan untuk penambahan kiriman dosis vaksin kepada pemerintah pusat.

Dengan harapan, target percepatan vaksinasi Covid-19 di wilayah Kabupaten Sumedang dapat segera tercapai.

"Kami telah mengajukan tambahan vaksin ke perintah pusat. Semoga saja, kita segera mendapat kiriman," kata Dony.

Baca Juga: Greysia Polii-Apriyani Rahayu Raih Emas. Arief Muhammad Berikan Cabang Bakso Aci Akang

Sebab menurut dia, Pemkab Sumedang sendiri saat ini sudah siap untuk melakukan percepatan vaksinasi.

Jadi apabila ketersedian vaksinnya banyak, maka percepatan pelaksanaan vaksinasi di Sumedang juga pasti akan berjalan lebih lancar.

"Berbicara soal kesiapan, kami sangat siap sekali untuk melaksanakan vaksinasi. Tenaga medis di 35 Puskesmas sudah kami siapkan, belum lagi bantuan tenaga dari TNI dan Polri juga sudah siap, jadi tinggal menunggu ketersediaan vaksinnya saja," ujar Bupati Dony.

Baca Juga: Tiga Anggota DPRD Garut Sumbangkan Gaji untuk Penanganan Covid-19

Dijelaskan Dony, capaian target vaksinasi di Kabupaten Sumedang sendiri sampai saat ini masih cukup rendah.

Baru mencapai sekitar 15 persen dari jumlah sasaran vaksin secara keseluruhan sebanyak 935.198 orang.

"Kenapa capaian target vaksinasi di Sumedang rendah, karena Sumedang ini tergolong daerah landai, atau hanya masuk zona kuning dan oranye. Sedangkan yang menjadi prioritas vaksin oleh pemerintah pusat, yaitu daerah zona merah," ujarnya.

Baca Juga: 176 Warga Banjar Meninggal Akibat Covid-19, 42 Diantarannya Tak Tertolong Saat Jalani Isoman

Maka dari itu, untuk mempercepat capaian target vaksinasi di Kabupaten Sumedang, pihaknya sejauh ini telah mencoba menggandeng pihak lain.

Seperti TNI, Polri, dan perguruan tinggi yang ada di Sumedang, supaya dapat membantu percepatan vaksinasi di Sumedang.

Informasi soal menipisnya stok vaksin ini, dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang Dadang Sulaeman.

Baca Juga: Waspada! Nama dan Foto Wabup Kab. Tasikmalaya Dicatut untuk Penipuan

"Memang betul, saat ini stok vaksin di Sumedang sudah mulai menipis. Sesuai data yang kami miliki, vaksin yang sekarang sudah tersebar di Puskesmas itu jumlahnya sekitar empat ribuan vial lagi," ujarnya.

Dadang berharap, pemerintah pusat bisa mempercepat distribusi vaksin ke Kabupaten Sumedang.

Sehingga pihaknya, bisa bergerak cepat dalam melakukan akselerasi vaksinasi di Kabupaten Sumedang.

Baca Juga: Agnezmo Ucapkan Selamat untuk Greysia Polii. Ajak Rayakan Kemenangan dengan Berkaraoke

"Untuk vaksinator nya sudah kami siapkan, termasuk tim vaksinasi di 35 Puskesmas. Selain itu, kami juga punya mobile vaksin untuk akselerasi vaksinasi. Jadi kendalanya cuma Ketersediaan vaksinnya saja," katanya.

Apabila target untuk mencapai herd immunity itu harus tercapai pada Desember 2021, maka kebutuhan pasokan vaksin untuk Sumedang harus segera dipenuhi.***

Editor: Dede Nurhidayat

Tags

Terkini

Terpopuler