Pulihkan Ekonomi Petani di Wilayah Pelosok, Pemkab Sumedang Salurkan Bantuan Sapi

27 Oktober 2021, 16:27 WIB
Petani di wilayah Desa Cimanintin, Kecamatan Jatinunggal, Kabupaten Sumedang menerima bantuan sapi dari Pemerintah Kabupaten Sumedang, Rabu 27/10/2021. Bantuan ditargetkan bisa memulihkan ekonomi petani yang terdampak pandemi Covid-19 /kabar-priangan.com/DOK UPTD/

KABAR PRIANGAN - Sejumlah petani kurang mampu di wilayah pelosok mendapatkan bantuan sapi dari Pemerintah Kabupaten Sumedang melalui Dinas Perikanan dan Peternakan.

Upaya tersebut merupakan bentuk akselerasi pemulihan ekonomi setelah adanya dampak pandemi Covid-19

Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Sumedang H. Nandang Suparman, S.Sos melalui Kepala UPTD Peternakan dan Perikanan wilayah Wado meliputi Cibugel Jatinunggal, Ir Leti Nuryati menyebutkan, bantuan yang diberikan sejumlah 10 ekor sapi kepada kelompok tani Cinta Asih di Desa Cimanintin, Kecamatan Jatinunggal. Desa tersebut merupakan wilayah terjauh dari wilayah Kabupaten Sumedang.

Baca Juga: Pemda Sumedang Bakal Ciptakan 60 Pelaku UMKM Baru yang Handal dari Kalangan Milenial

"Target sasaran bantuan kami adalah kelompok tani di wilayah pelosok. Sebelumnya memang ada pengusulan dari kelompok agar bisa mengembangkan ternak sapi. Wilayah Cimanintin memang cocok untuk petani ternak sapi karena dukungan lingkungan dan petani nya itu sendiri," ujar Leti, usai melakukan monitoring kondisi sapi, Rabu 27 Oktober 2021.

Leti menyebutkan, bantuan sapi memang dialokasikan untuk kelompok yang minimal 30 persen anggotanya adalah KK miskin.

Pada saat ini, bantuan sapi selain untuk penambahan populasi sapi di wilayah Cimanintin juga ditargetkan untuk membuka peluang kesempatan kerja. Lebih jauhnya bisa berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat setempat.

Baca Juga: Keren, Dalam Setahun Petani Kopi Sumedang Mampu Hasilkan 800 Ton Kopi

"Pemulihan ekonomi menjadi target agar masyarakat bisa kembali bangkit dari dampak pandemi ini," katanya.

Leti menambahkan, sapi yang diberikan kepada kelompok, diharapkan bisa berkembang biak dengan baik. Sehingga, setelah ada penambahan sapi, aset kelompok akan bertambah.

"Sistem pengelolaannya nanti oleh kelompok tani. Ya mudah-mudahan populasinya bertambah, sehingga aset petani juga bertambah. Kalau bisa harapan kami ya bisa menjadi sentra sapi," ucapnya.

Baca Juga: Petani dan Pelaku Usaha Kopi Sajikan Kopi Gratis di Festival Kopi Sumedang

Ketua kelompok tani Cinta Asih, Desa Cimanintin, Lili Ramli mengakui, bantuan sapi untuk petani dirasakan sangat penting. Terlebih para petani merasakan juga dampak dari pandemi.

"Bantuan ini pasti membangkitkan semangat kami untuk berusaha memperbaiki ekonomi kami," ucapnya.

Kata dia, warga Cimanintin sebagian banyak adalah petani. Namun jika hanya mengandalkan dari sektor tani pendapat warga akan terukur. Biasanya petani memang harus ada usaha penunjang diantaranya memelihara sapi atau ternak lainnya.

Baca Juga: Wabup Sumedang Tegaskan ASN Jangan Lakukan Pungli

"Setiap petani memang harus memiliki hewan peliharaan untuk mendapatkan penghasilan selain dari padi dan hasil bumi," katanya.***

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler