Tiba-tiba Terjatuh dari Sepeda Motor, Seorang Ojol di Kota Tasikmalaya Meninggal Dunia  

8 Desember 2021, 19:56 WIB
Jenazah seorang pria yang diduga pengemudi ojek online ditemukan di Jalan Ikik Wiradikarta, depan Rumah Makan Asep Strobery (Astro), Kota Taskmalaya, Rabu 8 Desember 2021 pagi.* /Kabar-Priangan.com/Asep MS

KABAR PRIANGAN - Jenazah seorang pria yang diduga pengemudi ojek online (ojol) ditemukan di Jalan Ikik Wiradikarta, depan Rumah Makan Asep Strobery (Astro), Kelurahan Yudanagara Kecamatan Cihideung Kota Taskmalaya, Rabu 8 Desember 2021 sekitar pukul 07.08.

Dari identitas yang ditemukan, jasad pria tersebut bernama Asep Soni (48), karyawan swasta, warga Jalan Bojong Tengah RT 003 RW 009 Kelurahan Cipedes Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya.

Sopian (49), salah seorang warga, mengatakan sekira pukul 07.09 WIB tepat di depan rumah makan tersebut seseorang yang sedang mengendarai sepeda motor dengan menggunakan atribut ojek online tiba tiba terjatuh dari sepeda motor di tengah jalan.

Baca Juga: Masalah Irigasi Ciramajaya, Rencana Kedatangan Anggota DPRD Dapil 1 Ditolak Warga, Hanya Terima Ketua DPRD

Kemudian oleh warga sekitar yang melihat kejadian tersebut, korban langsung dibawa ke tepi jalan. Namun, saat dibawa ke pingir jalan korban sudah tidak sadarkan diri dan mengalami kejang sebanyak dua kali. "Setelah dicek kembali didapati korban telah meninggal dunia," katanya.

Kapolsek Cihideung Polresta Tasikmalaya Kota AKP C Bambang AMd mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari warga terkait adanya warga yang meninggal dunia dilokasi depan rumah makan astro sekitar pukul 07.00 lebih.

Atas laporan temuan tersebut, anggota regu jaga Polsek Cihideung langsung mendatangi TKP.

Baca Juga: Aktivitas Proyek Tol Cisumdawu Akibatkan Jalan Rusak di Dua Desa

Dari hasil pemeriksaan di TKPH, ujar Bambang, ditemukan luka di bagian wajah korban akibat jatuh dari sepeda motor. Selain itu, di TKP pihaknya juga mendapati sepeda motor, hape, dompet, serta identitas milik korban.

Selanjutnya korban dibawa ke Kamar Mayat RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya untuk pemeriksaan secara medis.

"Dari pemeriksaan medis, pihak rumah sakit menerangkan, korban
meninggal bukan indikasi karena Covid-19 dan hasil pemeriksaan luar tidak terlihat adanya bekas luka," kata Bambang.

Baca Juga: Banjir di Lombok Akibat Hutan Gundul: Lima Tewas dan Ribuan KK Harus Mengungsi

Pihak keluarga korban pun, lanjut Bambang, menerima bahwa kejadian tersebut sebagai musibah atau takdir Allah SWT dan tidak berkenan untuk dilakukan otopsi.

"Pernyataan tersebut dituangkan dalam surat pernyataan dan sudah ditandatangani. Sehingga korban langsung dibawa keluarganya untuk dimakamkan," ujar Bambang.*

Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler